Salin Artikel

Wakadishub DKI: Tidak Ada Aturan Anggota TNI Bisa Parkir Gratis

"Prinsipnya semua pengendara itu sebagai pengguna jasa parkir ya wajib," ujar Sigit di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (9/10/2017).

Hanya saja, masing-masing operator boleh membuat kebijakan sendiri terkait kebijakan pembebasan parkir masing-masing. Sigit mencontohkan parkir di lapangan IRTI Monas yang sering digunakan mobil dinas.

Mobil dinas tetap harus membayar parkir, tetapi sistemnya adalah dengan cara berlangganan. Sigit mengacu pada Peraturan Gubernur Nomor 102 tahun 2013 yang isinya tentang tata cara penyelenggaraan parkir oleh swasta. Dalam pergub itu, tidak ada pengecualian bebas parkir kecuali ada kebijakan tersendiri oleh operator parkir.

Baca: Penganiaya Petugas Parkir Anggap Mobil Berpelat TNI Tak Bayar Parkir

Hal ini terkait kejadian di Gandaria City beberapa waktu lalu karena masalah parkir. Sigit mengatakan, pada umumnya tempat seperti pusat perbelanjaan memiliki aturan sendiri tentang pembebasan parkir.

Tarif parkir untuk tenant mal pasti berbeda dengan tarif untuk pelanggan. Selama pihak Gandaria City tidak membuat ketentuan untuk membebaskan parkir bagi anggota TNI, maka tetapi harus membayar.

"Sama dengan yang di Gandaria City itu. Jadi selama operator tidak menetapkan, ya dia tetap wajib membayar sesuai dengan apa yang ditetapkan," kata Sigit.

Baca: Tersangka Penganiaya Petugas Parkir di Gandaria City Bukan Anggota TNI

Meski belum diatur, Sigit mengatakan sebenarnya memberi tarif parkir khusus untuk anggota TNI sangat dimungkinkan. Namun, tetap harus ada hal-hal yang diatur terlebih dahulu.

"Sekarang dikategorikan, apakah kehadirannya untuk kepentingan pribadi atau urusan kedinasan," ujar Sigit.

Baca: Dari Mana Tersangka Penganiaya Petugas Parkir Dapatkan Pistol?

Anwari, tersangka pelaku penganiayaan terhadap seorang petugas parkir di Mal Gandaria City di Jakarta Selatan menganggap mobil berpelat TNI tidak perlu membayar parkir.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Iwan Kurniawan menyatakan, anggapan itulah yang membuat Anwari cekcok dengan petugas parkir hingga berujung penganiayaan.

Mobil berpelat TNI yang digunakan Anwari saat kejadian adalah mobil dinas istrinya. Istri Anwari merupakan seorang dokter di RSPAD Gatot Soebroto.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/09/13384021/wakadishub-dki-tidak-ada-aturan-anggota-tni-bisa-parkir-gratis

Terkini Lainnya

Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Megapolitan
Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Megapolitan
Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Megapolitan
Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Megapolitan
Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Megapolitan
Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian Pria di Kali Sodong Pulogadung

Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian Pria di Kali Sodong Pulogadung

Megapolitan
Ladang Uang di Persimpangan Cakung-Cilincing, Dinikmati 'Pak Ogah' hingga Oknum Polisi

Ladang Uang di Persimpangan Cakung-Cilincing, Dinikmati "Pak Ogah" hingga Oknum Polisi

Megapolitan
Jelang Pilkada, Bawaslu Kota Bogor Imbau ASN Jaga Netralitas

Jelang Pilkada, Bawaslu Kota Bogor Imbau ASN Jaga Netralitas

Megapolitan
Ada Donasi Palsu Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana, Keluarga: Kayaknya Orang 'Random'

Ada Donasi Palsu Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana, Keluarga: Kayaknya Orang "Random"

Megapolitan
Serba-serbi Penertiban Jukir Minimarket, Ada yang Mengaku Ojol hingga Pakai Seragam Dishub

Serba-serbi Penertiban Jukir Minimarket, Ada yang Mengaku Ojol hingga Pakai Seragam Dishub

Megapolitan
Dharma Pongrekun Melaju, Sudirman Said hingga Poempida Batal Ikut Pilkada DKI Jalur Independen

Dharma Pongrekun Melaju, Sudirman Said hingga Poempida Batal Ikut Pilkada DKI Jalur Independen

Megapolitan
Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Masuk STIP Tak Ditutup demi Perjuangkan Cita-cita Anak

Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Masuk STIP Tak Ditutup demi Perjuangkan Cita-cita Anak

Megapolitan
Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Disebut Tembus Rp 11 Juta

Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Disebut Tembus Rp 11 Juta

Megapolitan
Para Jukir Lansia Minimarket Itu Diputus Rezekinya...

Para Jukir Lansia Minimarket Itu Diputus Rezekinya...

Megapolitan
Penerimaan Mahasiswa STIP Dimoratorium, Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Dilanjutkan

Penerimaan Mahasiswa STIP Dimoratorium, Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Dilanjutkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke