Salin Artikel

Gubernur Anies: Guru PAUD Harus Bahagia, Nanti Anggarannya "Digedein"

Ia mengatakan, untuk menunjang peningkatan kualitas PAUD di Ibu Kota, para pendidik pun harus dijamin kesejahteraannya.

"Jakarta PAUD-nya harus menjadi PAUD yang terbaik, harus dan guru-gurunya, pendidiknya harus bahagia di PAUD, betul kan, Bu? Nanti anggarannya digedein, Bu," ujarnya saat memberi sambutan di acara PAUD, kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis (16/11/2017).

Ucapan Anies ini disambut sorak sorai tamu yang hadir. Tak sedikit dari mereka bertepuk tangan dengan kencang.

"Kita itu kalau denger anggaran gede langsung (mikirnya) gajinya gede, gitu ya," ujar Anies disambut tawa sebagian besar tamu.

"Saudara-saudara sekalian, bukan hanya gajinya yang gede, tapi juga fasilitasnya dan asupan untuk anak yang ada di PAUD. Oleh sebab itu, APBD DKI 2018 ini mulai dorong pertambahan untuk PAUD di Jakarta. Boleh tepuk tangan," kata Anies.

Hari ini Anies memberikan sambutan dan membuka kegiatan Gebyar PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) dan Dikmas (Pendidikan Masyarakat) Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta.

Acara ini digelar di halaman parkir Dinas Pendidikan Provinsi DKI, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Hadir dalam acara ini Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Sopan Andrianto.

Dalam acara ini, digelar pula pengukuhan Istri Gubernur, Istri Wali Kota Kepulauan Seribu, dan Istri Wali Kota Jakarta Utara sebagai Bunda PAUD Tingkat Provinsi DKI Jakarta.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/11/16/10332851/gubernur-anies-guru-paud-harus-bahagia-nanti-anggarannya-digedein

Terkini Lainnya

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke