Polisi mengawal ketat AW keluar dari rumahnya menyusuri gang setelah amarah warga tak dapat dibendung.
Warga dan orangtua korban mengerubungi AW begitu ia keluar dari rumah. Ayah korban bahkan membawa kayu untuk menggebuk AW.
Ibu-ibu dan anak sekolah juga mengerubungi AW karena ingin memukul sambil merekam. Setelah sampai di tengah gang, polisi semakin kesulitan mengendalikan amukan massa.
Akhirnya, seorang polisi melepaskan tembakan peringatan ke atas. Ibu-ibu dan remaja pun kaget.
Namun, mereka tetap mengejar pelaku hingga tembakan dilepaskan sebanyak lima kali. Pelaku kemudian dimasukkan ke dalam mobil patko dan warga bubar.
Pada Senin (11/12/2017), seorang warga Lenteng Agung bernama Siti Maryama melaporkan AW (40), tetangganya, atas dugaan pencabulan terhadap anak Siti. Dalam laporannya, Siti menyebut aksi bejat itu terjadi pada 7 Desember 2017 di rumahnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2017/12/12/14283411/warga-ingin-keroyok-terduga-pemerkosa-anak-polisi-lepaskan-tembakan