"Memang ada penyampaian aspirasi dari angkot T 05. Saat ini sudah kita coba mediasi," ucap Wibowo saat dihubungi Kompas.com, Rabu.
Ia menyampaikan hal tersebut dalam menanggapi pernyataan sopir OK-6 shift dua yang belum beroperasi karena mengetahui bahwa rekannya yang mendapatkan shift pertama dihadang sejumlah sopir angkot lain.
Menurut sopir OK-6 itu, penghadangan dilakukan karena rute OK-6 bersinggungan dengan rute angkot lain, yakni KWK T 05.
Sementara itu, Wibowo menyampaikan bahwa para sopir T 05 ingin ikut dalam program OK Otrip sehingga menyampaikan aspirasinya.
Atas permintaan itu, kata dia, pihak PT Transjakarta akan menindaklanjutinya. "Transjakarta, Dishub, dan KWK akan menindaklanjuti permintaan para sopir T 05 tadi," ucap Wibowo.
Berdasarkan pengamatan Kompas.com, satu per satu sopir angkot OK-6 shift dua yang tadinya menunda beroperasi mulai beroperasi.
Mereka mulai jalan setelah mediasi antara pihak PT Transjakarta dan sopir T 05 selesai. Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta Timur nampak mendampingi para sopir di dalam angkot.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/01/17/16083261/penjelasan-transjakarta-soal-sopir-t-05-yang-protes-pengoperasian-ok
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan