"Habis tengah malam (ketinggian air) sudah mulai turun. Sekitar jam 07.00 tadi baru benar-benar kering. Makanya sekarang warga lagi beres-beresin rumah," kata Iwan saat ditemui Kompas.com, Jumat.
Sejumlah warga tampak membuang lumpur berwarna coklat yang menggenangi rumah mereka.
"Lagi sibuk nih, Mas, beresin rumah. Kemarin isinya lumpur semua," kata seorang warga.
Tak sedikit warga yang terlihat menggotong perabotan miliknya keluar rumah.
"Mumpung libur juga jadi warga bisa beres-beres rumah, bisa jemur kasur, ngecek motor yang kerendem banjir," kata Iwan.
Kegiatan warga berangsur normal. Sejumlah warga membuka lapak dagangannya di depan rumah mereka. Di sudut lain, beberapa anak asyik bermain bola di tengah jalan.
Kamis sore kemarin, sejumlah titik di Kelurahan Cakung Timur terendam banjir akibat hujan deras yang melanda wilayah tersebut sejak Kamis siang.
Warga menyebut ketinggian air di sana mencapai 80 sentimeter.
"Kemarin tinggi, Mas, air sampai masuk ke rumah. Kira-kira sedengkullah, 80 centimeter," kata Suprihatin, warga setempat.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/02/16/11111161/banjir-surut-warga-cakung-timur-sibuk-bersihkan-rumah