Kepala Unit Lack Detection and Repair PT Palyja Djoko Sugiarto menjelaskan, pihaknya mulanya mendapat laporan air merembes di boks kabel Telkom yang berdekatan dengan pipa air. Saat petugas membongkar boks kabel tersebut, kepala pipa air pecah.
"Kami dapat informasi keluar air dari sisi-sisi bak (boks kabel) Telkom yang udah dicor. Kami buka, bongkar, pas dibuka, air meluap. Ini kepala pipanya yang pecah," kata Djoko kepada Kompas.com di lokasi genangan air.
Hingga saat ini, petugas dari PT Palyja masih terus memperbaiki kerusakan pipa tersebut. Sebelum pipa diperbaiki, mereka menutup valve (alat untuk membuka dan menutup aliran air) terlebih dahulu. Tujuannya agar air tidak terus keluar dan melimpas ke jalan.
Selama valve ditutup dan pipa diperbaiki, kata Djoko, pasokan air ke gedung-gedung yang yang berasal dari pipa tersebut akan berhenti sementara.
"Untuk sementara mati airnya yang dapat aliran air dari pipa ini. Enggak kebagian air dulu untuk sementara ada perbaikan," ujarnya.
Adapum air di Jalan HR Rasuna Said tersebut menggenang sejak dini hari tadi. Ketinggian air mencapai 30 sentimeter. Akibatnya, arus lalu lintas di kawasan tersebut tersendat.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/02/20/11290921/genangan-di-jalan-mampang-arah-kuningan-berasal-dari-pipa-yang-pecah