Berdasarkan pantauan Kompas.com, kemacetan terjadi di jembatan layang Pesing arah Kalideres.
Beberapa pengendara motor turun membantu mengarahkan lalu lintas hingga akhirnya petugas kepolisian tiba di tempat kejadian perkara (TKP). Pengemudi motor lainnya terlihat menyelamatkan korban yang belum diketahui identitasnya tersebut.
Transjakarta pun harus menggunakan separuh badan jalan di sebelah kanan untuk melewati lajur tersebut.
Sementara beberapa pengemudi ojek online terlihat mengalihkan kendaraan yang akan naik ke jembatan layang Pesing.
"Benar, itu pengemudi Grab. Sekarang lagi mau dibawa ke rumah sakit. Saya dapat info dari grup (WhatsApp) anak-anak (pengemudi ojek online), tetapi belum ada kabar laporan ke kantor (Grab)," kata seorang pengemudi Grab, Rizal kepada Kompas.com di lokasi.
Seorang pengemudi Grab lain, Aldair mengatakan, ia mengetahui kabar tersebut dari grup WhatsApp "Driver Online Community".
Ia dan kawan-kawannya langsung bergerombol mendekati TKP dan mencari tahu kebenarannya.
"Saya kebetulan lagi dekat sini. Baca grup WA di-share kalau ada kecelakaan. Ini kami lagi menunggu kabar dia (korban) siapa dan dari mana," kata Aldair.
Petugas kepolisian yang berada di lokasi enggan memberi keterangan.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/02/28/17162181/pengemudi-ojek-online-tewas-di-jembatan-layang-pesing