Salin Artikel

Walau DKI Tak Terlibat, Rumah DP Rp 0 di Rorotan Tetap Dilanjutkan

Government Relations PT Nusa Kirana Dhiki Kurniawan menyatakan, pihaknya kini bersiap  proyek tersebut dikerjakan tanpa keterlibatan Pemerintah.

"Kami prepare-nya lebih full (dikerjakan) Nusa Kirana," kata Dhiki saat dihubungi, Jumat (9/3/2018).

Tak hanya dalam pembangunannya, skema pembiayaan pun akan diatur PT Nusa Kirana dengan sebuah bank.

Menurut Dhiki, syarat penghasilan untuk pembelian rumah DP 0 Rupiah menjadi salah satu poin yang belum menemukan titik temu antara Pemprov dan PT Nusa Kirana.

"Kalau Pemerintah menerapkan gajinya maksimal Rp 7 juta, kalau kami minimal Rp 7 juta. Kami justru minimal Rp 7 juta karena kami harus antisipasi karena bagaimana pembeli menjangkau antara angsuran antara Rp 2,5 juta-2,8 juta," kata dia.

Namun, ia menegaskan rumah yang ditawarkan PT Nusa Kirana dapat diperoleh tanpa DP alias DP 0 rupiah.

"Tetap DP 0 rupiah, DP-nya tetap nol," kata Dhiki.

 Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, proyek rumah DP 0 rupiah yang dibangun PT Nusa Kirana tidak masuk skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang ditetapkan Pemprov DKI Jakarta.

"Ini memang 100 persen inisiatif swasta. Kita melihat memang dari segi harganya agak jauh dari skema FLPP. Jadi yang kita sepakati kemarin adalah ini bukan skema FLPP," kata Sandiaga di Glodok, Sabtu lalu.

Rumah yang ditawarkan PT Nusa Kirana akan memiliki luas bangunan 27 meter persegi dan luas tanah 45 meter persegi.

Rumah tersebut dilengkapi dengan satu ruang tamu, satu kamar mandi, dan dua buah kamar tidur. Rumah itu memiliki lahan kosong di bagian belakang yang dapat difungsikan sebagai dapur.

Proyek tersebut akan berdiri di atas lahan seluas 1,3 hektar milik PT Nusa Kirana. Lokasi proyek itu berada di Jalan Malaka IV, tepatnya  di belakang SMAN 115, Rorotan, Jakarta Utara.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/03/09/16310371/walau-dki-tak-terlibat-rumah-dp-rp-0-di-rorotan-tetap-dilanjutkan

Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke