"Kami sambut baik, akhirnya. Semoga saja meningkatkan juga pendapatannya," ucap Misno (30), pengemudi Go-Jek, saat ditemui di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (28/3/2018).
Misno menceritakan, selama ini pengemudi mengeluhkan tarif per kilometer yang terlalu murah.
Apalagi, saat ini biaya operasional terus meningkat.
Agung (39) juga menyambut baik keputusan kenaikan tarif tersebut.
Namun, ia berharap kenaikan tarif juga diiringi kebijakan aplikator yang lebih bersahabat untuk para pengemudi.
"Misalnya, jangan kebanyakan promo yang akhirnya merugikan pengemudi. Kadang makan hati memang soal promo ini buat driver, di satu sisi juga buat menarik konsumen. Jadi sistemnya juga diperhatikanlah," ucap Agung.
Baik Misno maupun Agung tidak khawatir kenaikan tarif dapat mengurangi minat konsumen menggunakan ojek online.
Mereka yakin konsumen akan tetap memilih ojek online karena ojek online sudah menjadi transportasi yang efektif.
"Yakin masih diminati. Ini sudah kebutuhan utama masyarakat pinggiran Jakarta. Naik ojek lebih praktis," kata Agung.
Sebelumnya, kesepakatan kenaikan tarif tersebut diputuskan dalam pertemuan antara Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menkominfo Rudiantara, dan pimpinan perusahaan aplikator transportasi online Go-Jek dan Grab di Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Rabu (28/3/2018).
"Aplikator itu intinya ingin juga menyejahterakan para driver-nya. Prinsipnya, mereka akan menyesuaikan (tarif per kilometer). Mereka siap untuk menaikkannya," ujar Moeldoko.
Saat ini, tarif per kilometer yang dibayarkan aplikator kepada pengendara adalah Rp 1.600 per kilometer. Moeldoko belum mengetahui berapa besaran kenaikannya.
Sebab, hal itu adalah kewenangan perusahaan aplikator.
Berdasarkan kesepakatan bersama, perusahaan aplikator akan mulai mengalkulasi berapa kenaikan tarif untuk pengendara.
Rencananya, keputusan tersebut akan diumumkan lagi pada Senin (2/4/2018).
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/03/28/20532911/jangan-kebanyakan-promo-makan-hati-memang-promo-ini-buat-driver