Salin Artikel

"Daripada Bengong dan Main HP di KRL, Lebih Enak Baca Buku..."

Ratusan orang berkaus biru bertuliskan 'keREADta' menyebar di 12 gerbong kereta tersebut. Masing-masing dari mereka tampak membaca sebuah buku. Ada yang membaca sambil duduk, ada pula yang berdiri.

Mereka adalah relawan pegiat literasi yang tergabung dalam LokomoTim, yakni Yayasan Taman Baca Inovator, Indoreadgram, dan Booktube Indonesia.

Salah satu relawan, Mitha (25), mengaku sering membaca buku di dalam KRL. Sambil menunggu tiba di stasiun tujuan, dia memanfaatkan waktunya untuk membaca.

"Daripada bengong, buang waktu, dan main HP (handphone), lebih enak baca buku. Apalagi kalau jaraknya jauh, kalau baca buku kan enggak kerasa," ujar Mitha di dalam KRL.

Karyawan swasta yang biasa menggunakan KRL dari Tebet menuju Tanah Abang ini selalu membaca buku saat kereta yang ditumpanginya kosong.

Mitha mengaku selalu membawa 1 atau 2 buku di dalam tasnya.

Relawan lainnya, Jevi Zalesti (19), juga memiliki kebiasaan membaca buku di waktu lengang. Mahasiswi sebuah perguruan tinggi di Jakarta itu bahkan memiliki target membaca buku setiap harinya.

"Kalau saya, baca buku itu satu hari minimal satu halaman, mau itu buku pelajaran, maupun novel," kata Jevi.

Hari ini, Mitha, Jevi, dan ratusan relawan pegiat literasi lainnya mengampanyekan aksi membaca buku di dalam KRL dari Stasiun Jakarta Kota sampai Stasiun UI dalam rangka hari buku sedunia.

Mereka menyapa para penumpang KRL untuk ikut membaca buku. Bahkan, ada relawan yang mengajari anak-anak membaca di dalam KRL.

Kampanye membaca buku ini bertujuan membangun kesadaran masyarakat, khususnya pengguna KRL, untuk memiliki kebiasaan membaca buku.

Vice President Corporate Communications PT Kereta Commuter Indonesia (KCI), Eva Chairunisa, mengatakan, ada sekitar 400 relawan pegiat literasi yang mengikuti kampanye membaca buku di dalam KRL ini.

Eva berharap kegiatan ini mendorong masyarakat untuk membaca buku.

"Dalam menggunakan transportasi KRL, biasanya pengguna akan punya cukup waktu selama dalam perjalanan. Akan sangat disayangkan bila waktu yang ada tidak digunakan untuk membaca. Aksi ini tentu bisa menjadi inspirasi bagi penumpang KRL untuk memanfaatkan waktu selama dalam perjalanan," kata Eva.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/04/22/13165401/daripada-bengong-dan-main-hp-di-krl-lebih-enak-baca-buku

Terkini Lainnya

Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Kardus, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Kardus, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Megapolitan
Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Megapolitan
Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja Sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja Sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Megapolitan
15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Megapolitan
Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Megapolitan
Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Megapolitan
Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Megapolitan
Heru Budi Usul Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Usul Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Megapolitan
6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

Megapolitan
Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Megapolitan
Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Megapolitan
Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Megapolitan
Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke