Pemeriksaan itu dilakukan di dermaga Pelabuhan Kaliadem, Jakarta Utara, Rabu (25/4/2018) siang.
Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Victor Siagian mengatakan, pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui penyebab ledakan.
"Fokus pemeriksaan dimulai dari penyelidikan awal percikan api. Apakah dari korsleting atau dari kelistrikkan. Kemudian, dipicu oleh bensin atau uap bensin," kata Victor kepada wartawan.
Victor menambahkan, polisi juga sudah memeriksa sejumlah saksi dan korban. Nakhoda kapal pun disebut tidak mengetahui alasan timbulnya ledakan tersebut.
"Pemeriksaan terhadap nakhoda sejauh ini sudah tidak melihat atau tidak mengetahui kenapa timbul ledakan tersebut. Oleh karena itu, kita dan Labfor datang untuk memperjelas asal muasal ledakan," kata Victor.
Selain penyebab ledakan, polisi juga mendalami standar keselamatan kapal tersebut. Pasalnya, kapal itu baru diproduksi pada 2017 namun sudah mengalami kecelakaan.
Minggu (22/4/2018), kapal milik Dishub DKI Jakarta meledak di Pulau Panggang, Kepulauan Seribu. Sembilan petugas Dishub yang menjadi penumpang tersebut menjadi korban dan dilarikan ke rumah sakit.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/04/25/21015651/polisi-periksa-kapal-dishub-yang-meledak-di-kepulauan-seribu