Salin Artikel

Sandiaga Sebut Mal Sepi akibat Merebaknya Hoaks Teror Bom

Hal ini dirasakannya pada Senin (14/5/2018) malam saat menonton film "212: The Power of Love" di Grand Indonesia, Jakarta Pusat. 

"Agak sepi, agak sepi kemarin, kan, aku nonton di Grand Indonesia. Walaupun masih ramai, tetapi ada kekhawatiran masyarakat yang datang, 'aman enggak sih?'," ujar Sandiaga saat ditemui di Jakarta Pusat, Selasa (15/5/2018).

Meski kewaspadaan sedang ditingkatkan, Sandiaga memastikan Jakarta aman terkendali.

Menurut dia, keengganan masyarakat beraktivitas seperti biasa dapat membuat keadaan menjadi lebih buruk.

"Kasihan juga kalau misalnya nanti enggak ada yang beraktivitas, ekonomi turun akhirnya lapangan kerja terdampak. Jadi jangan sampai kita menyebarkan kepanikan dan berita-berita hoaks yang akhirnya bisa berdampak terhadap kegiatan ekonomi masyarakat," katanya. 

Sebelumnya, ledakan bom terjadi di tiga gereja di Surabaya, yaitu Gereja Santa Maria Tak Bercela di Jalan Ngagel Madya, Gereja Kristen Indonesia (GKI) di Jalan Diponegoro, dan Gereja Pantekosta Pusat di Jalan Arjuna pada Minggu (13/5/2018) pagi.

Malam harinya, ledakan terjadi di Rusunawa Wonocolo, Sidoarjo, Jawa Timur.

Keesokan paginya, ledakan kembali terjadi di Surabaya tepatnya di Mapolrestabes Surabaya.

Pascarangkaian aksi teror itu, status keamanan Jakarta ditingkatkan jadi Siaga 1.

Kemudian, muncul beragam informasi soal adanya ancaman bom.

Salah satunya, informasi yang menyebutkan bahwa BIN dan Densus 88 Polri merilis daftar pusat perbelanjaan di Jakarta dan Surabaya terancam bom.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono memastikan pesan itu hoaks.

"Broadcast yang sudah beredar tentang Jakarta siaga satu juga ada nomor-nomor yang bisa dihubungi. Lalu ada nama-nama tempat perbelanjaan di Jakarta maupun Surabaya, tetapi saat ini kami menyampaikan bahwa itu semua tidak benar," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Senin (14/5/2018).

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/05/15/12064211/sandiaga-sebut-mal-sepi-akibat-merebaknya-hoaks-teror-bom

Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke