Berdasarkan pantauan Kompas.com, Minggu (20/5/2018), sekitar pukul 13.30 WIB, petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengangkut beton movement concrete barrier (MCB) di simpang Mampang Prapatan menggunakan truk Dishub.
Beton MCB itu mulanya digunakan untuk menutup simpang tersebut. Di simpang Duren Tiga, tak tampak lagi beton MCB berserakan tersebut.
Hal ini berbeda dengan kondisi di simpang Duren Bangka. Beton MCB masih tampak berserakan. Meskipun demikian, ketiga simpang sudah bisa dilintasi kendaraan.
Lampu lalu lintas (traffic light) yang semula tidak aktif, sudah difungsikan kembali. Arus lalu lintas pun tampak lancar.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno sebelumnya memerintahkan Dinas Perhubungan untuk menghentikan uji coba penutupan tiga simpang di Jalan Mampang Prapatan.
Dia memerintahkan uji coba itu dihentikan setelah warga memprotes dan membongkar paksa beton MCB yang menutup ketiga simpang tersebut.
Salah satu alasannya karena kurangnya sosialisasi.
Sementara itu, Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Widjatmoko mengatakan pihaknya akan mengevaluasi uji coba tersebut.
Dishub akan segera mengambil langkah korektif yang diperlukan atas insiden pembongkaran pembatas simpang tersebut.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/05/20/14265751/uji-coba-dihentikan-beton-pembatas-tiga-simpang-di-mampang-prapatan