Salin Artikel

Kerja Sama MRT dan Go-Jek memudahkan Akses Warga ke Stasiun

Direktur Utama PT MRT William P Sabandar mengatakan, rencana tersebut merupakan bagian dari upaya MRT memberikan kemudahan bagi warga Jakarta dalam mendapatkan akses tercepat ketika MRT telah beroperasi pada Maret 2019.

"Dalam hal mobile payment untuk MRT Jakarta, semakin banyak platform pembayaran untuk penggunaan MRT Jakarta, maka akan semakin baik dan memudahkan pengguna bertransaksi dalam menggunakan MRT Jakarta," ujar William di Kantor MRT Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (22/5/2018).

Ia menjelaskan, kerja sama yang tertuang dalam nota kesepahaman tersebut mencakup sejumlah hal, seperti menyiapkan konsep penyusunan basis implementasi studi pengembangan non-farebox business dan mobile payment di sekitar area dan depo MRT Jakarta, melakukan studi penyusunan proof of concept integrasi mobile payment, dan melakukan sesi diskusi serta pemuktahiran produk.

William mengatakan, gambaran manfaat kerja sama itu adalah masyarakat bisa mendapatkan transportasi dari rumahnya menuju stasiun MRT atau sebaliknya dengan cepat dan efisien. Hal tersebut memungkinkan masyarakat bisa memperhitungkan waktu tempuh serta kepastian waktu dari satu tempat ke tempat lain.

Namun, PT MRT bersama Go-Jek masih mencari solusi yang tepat dari bentuk kerja sama tersebut apakah akan membut aplikasi baru atau mengintegrasikan aplikasi yang dimiliki MRT dan Go-Jek.

Rencana kerja sama itu tertuang dalam nota kesepahaman yang ditandatangani William dan Presiden Go-Jek Indonesia Andre Soelistyo di Kanto PT MRT, Jakarta Pusat.

"Go-Jek punya aplikasi, MRT punya aplikasi. Nah, ketika kami mengembangkan aplikasi kami lihat bentuk-bentuk teknisnya bagaimana," ujar William.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/05/22/12440201/kerja-sama-mrt-dan-go-jek-memudahkan-akses-warga-ke-stasiun

Terkini Lainnya

Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Megapolitan
Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Megapolitan
Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Megapolitan
Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Megapolitan
Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Megapolitan
Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Megapolitan
Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Megapolitan
Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Megapolitan
Mayat yang Ditemukan Dalam Sarung di Pamulang Berjenis Kelamin Pria dan Berusia Sekitar 40 Tahun

Mayat yang Ditemukan Dalam Sarung di Pamulang Berjenis Kelamin Pria dan Berusia Sekitar 40 Tahun

Megapolitan
Polisi Otopsi Mayat Pria Terbungkus Kain yang Ditemukan di Tangsel

Polisi Otopsi Mayat Pria Terbungkus Kain yang Ditemukan di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke