Salin Artikel

Tsamara Amany Mengaku Jadi Korban Fitnah Akun yang Dilaporkan Grace Natalie

Tsamara dan Ketua Tim Komunikasi PSI Andy Budiman akan dimintai keterangan terkait laporan Ketua Umum PSI Grace Natalie atas kicauan akun Twitter @hulk_idn soal dirinya dan mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. 

Tsamara ditunjuk sebagai saksi oleh Grace karena dirinya juga mengaku menjadi korban fitnah akun tersebut.

"Sis Grace mengajukan kami berdua sebagai saksi karena saya merupakan korban juga dari fitnah-fitnah (akun) hulk dan bro Andy yang pertama kali melihat postingan fitnah hulk tersebut," ujar Tsamara sebelum diperiksa di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan.

Tsamara meyakini polisi bisa segera mengidentifikasi dalang di balik akun anonim yang menyebarkan kabar bohong itu.

Sebab, polisi memiliki peralatan canggih mengungkap kejahatan di dunia siber.

"Kami berpikir gampang bagi cyber crime Polda untuk melacak siapa di balik akun hulk tersebut. Bagi kami, ini bukan hanya sekadar nama baik, bukan sekadar nama partai, tetapi bagi kami ini menunjukkan perlawanan terhadap fitnah hulk yang mencemari demokrasi kita," katanya.

Sementara itu, Andy berharap polisi bisa menangkap orang di balik akun Twitter @hulk_idn sebelum Pilpres dan Pileg 2019.

Dengan demikian, warga tidak akan termakan isu tidak benar yang dimainkan akun tersebut dan akun-akun serupa.

"Kami meminta dan percaya bahwa polisi akan sigap dan menangkap para pelaku penyebar kebohongan ini sebelum pemilu. Kalau sebelum pemilu 2019 para penyebar hoaks ini bisa ditangkap, maka kita bisa menikmati pemilu yang lebih berkualitas," ucap Andy.

Grace Natalie sebelumnya melaporkan akun-akun media sosial yang dianggap telah menyebarkan kabar bohong tentang dirinya dan kader PSI lainnya ke polisi, Kamis (7/6/2018).

Akun media sosial yang dilaporkan antara lain akun Twitter @hulk_idn dan akun Instagram @prof.djohkhowie.

Akun @hulk_idn, menurut Grace, bercerita soal dirinya dan Ahok.

Grace menegaskan bahwa informasi yang disampaikan akun itu bohong dan tidak mendasar.

Sementara itu, akun Instagram @prof.djohkhowie, menurut Grace telah menampilkan sejumlah meme dirinya dan anggota PSI lain yang tak pantas.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/06/11/14294081/tsamara-amany-mengaku-jadi-korban-fitnah-akun-yang-dilaporkan-grace

Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke