Salin Artikel

"Tadinya Sekolah Dulu, tetapi Guru-guru Rapat, Jadi ke Museum"

Pada Selasa (26/6/2018), sekelompok siswa dari sekolah di kawasan Tamansari berkunjung ke Museum Wayang, Kota Tua, Jakarta Barat.

"Tadinya cuma mau main-main dekat sini, ingat tahu gratis, sekalian saja," kata Arul (15).

Arul datang bersama 11 orang teman lainnya dari kelas VII dan VIII. Mereka mengaku mampir ke kawasan Taman Fatahillah karena sedang tidak ada kelas dan para guru tengah rapat.

"Tadi ke sekolah dulu, cuma karena guru-guru pada rapat buat kenaikan kelas jadi pada pulang. Jadi ke sini saja dekat," kata Galuh (15).

Selain mereka, ada sekelompok siswa  yang datang ke museum karena mengikuti program sekolah.

Para siswa memadati Museum Sejarah Jakarta hingga antrean masuk mengular ke jalan setapak dekat museum.

"Tahu gratis, cuma enggak tahu kapannya. Baru tahu tadi hari ini gratis," kata Fanya kepada Kompas.com, Selasa di Museum Sejarah Jakarta, Kota Tua, Jakarta Barat.

Ia datang bersama 100 siswa lain dari angkatan 57 dan 58 SMA 20 Pasar Baru, Jakarta Pusat. Ia dijadwalkan untuk berwisata ke beberapa museum di kawasan Kota Tua.

"(Ini) agenda sekolah. Rencananya mau ke sini (Museum Sejarah Jakarta), (Museum) Keramik, Museum Wayang, sama Museum BI kalau sempat waktunya," kata Kartika (16) dari SMA 20.

Gratis masuk museum-museum yang berlaku pada hari ini tak hanya untuk museum di kawasan Kota Tua seperti Museum Sejarah Jakarta, Museum Wayang, serta Museum Seni Rupa dan Keramik.

Beberapa museum lain juga gratis, yakni Museum Tekstil, Museum Fatahillah, Museum Juang '45, Museum MH. Thamrin, Museum Prasasti, dan Museum Nasional.

Normalnya, saat memasuki museum-museum tersebut, dikenakan biaya Rp 5.000 per orang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/06/26/11595181/tadinya-sekolah-dulu-tetapi-guru-guru-rapat-jadi-ke-museum

Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke