Salin Artikel

Ahmad Dhani: Mereka Tahunya Penista Agama Ahok Doang, Padahal Ada Banyak...

Menurut Dhani, penista agama yang dimaksudnya adalah seluruh penista agama, tidak spesifik menyebut penista agama Islam.

"Yang mereka tahu penista agama itu cuma Ahok doang. Padahal penista agama itu ada banyak. Karena saya gaul makanya saya tahu," kata Ahmad Dhani di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (2/7/2018).

Hal itu dikatakan Dhani menanggapi pernyataan Togar, salah seorang saksi dari BTP Network, yang dihadirkan pada persidangan Senin ini.

Saat ditanya kuasa hukum Dhani, Hendarsam Marantoko, Togar mengatakan bahwa alasan ia melaporkan twit Dhani di akun @AHMADDHANIPRAST karena merasa tersakiti secara mental.

"Secara mental saya down," ujar Togar di hadapan Majelis Hakim.

Dhani menilai, twit yang dilaporkan ke pihak kepolisian bukan ditujukan untuk Ahok ataupun pendukungnya.

Dhani menyebut bahwa saksi yang dihadirkan pihak jaksa penuntut umum pada persidangan hari ini minim informasi dan pengetahuan.

"Saksi-saksi ini kebanyakan enggak punya banyak informasi, enggak punya banyak pengetahuan," kata Dhani.

"Saya enggak nulis penista agama Islam. Twit saya itu general, untuk semua penista agama, bukan untuk penista agama Islam saja," ujar Dhani.

Ahmad Dhani didakwa dapat menimbulkan kebencian atau permusuhan karena tiga kicauannya di Twitter.

Kicauan-kicauan Dhani diunggah oleh seorang admin, Suryopratomo Bimo, yang digaji Rp 2 juta per bulan.

Bimo bertugas mengunggah tulisan-tulisan Dhani ke Twitter yang dikirim melalui pesan WhatsApp.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/07/02/17303781/ahmad-dhani-mereka-tahunya-penista-agama-ahok-doang-padahal-ada-banyak

Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke