Salin Artikel

Rencana Pengalihan Arus Lalu Lintas Jakarta Saat Jakarnaval Besok

Tim dari kepolisian bekerja sama dengan petugas Dinas Perhubungan dan Transportasi Jakarta Pusat membuat rencana pengalihan arus lalu lintas guna mencegah kemacetan terjadi saat karnaval berlangsung.

“Kami buat rencana alih arus lalu lintas ini agar masyarakat dapat mengetahui jalan mana saja yang tidak dapat dilewati,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Argo Yuwono, Sabtu (7/7/2018).

Argo juga mengatakan, rencana alih arus lalu lintas dan parkir dibuat demi menyukseskan Jakarnaval.

Berikut adalah rencana pengalihan arus lalu lintas saat Jakarnaval:

1. Arus lalu lintas dari Jalan Hayam Wuruk menuju Jalan Majapahit akan dialihkan ke Jalan Juanda atau ke Jalan Suryopranoto.

2. Arus lalu lintas dari Jalan Juanda menuju Jalan Veteran III dialihkan ke Jl Pos atau TL Harmoni.

3. Arus lalu lintas dari Jalan Medan Merdeka Timur yang menuju Jalan Medan Merdeka Utara dialihkan menuju ke Jalan Perwira.

4. Arus lalu lintas dari arah Jalan Abdul Muis diluruskan ke Jalan Harmoni maupun Fachrudin.

5. Arus lalu lintas dari Jalan MH Thamrin menuju Jalan Medan Merdeka Selatan atau Jalan Merdeka Barat dialihkan ke Jalan Budi Kemuliaan.

6. Arus lalu lintas dari Jalan MH Thamrin menuju Bundaran Patung Kuda dialihkan ke Jalan Kebon Sirih.

7. Arus lalu lintas dari Jalan MH Thamrin menuju Jalan Kebon Sirih dialihkan ke Jalan KH Wahid Hasyim.

8. Arus lalu lintas dari Jalan MI Ridwan Rais menuju Jalan Medan Merdeka Selatan di luruskan ke Jalan Merdeka Timur.

9. Arus lalu lintas dari Cikini Raya menuju M Ridwan Rais dialihkan ke Jalan Kwitang Raya atau arus lalu lintas yang datang dari arah jalan Kwitang Raya diputar balikkan kembali ke Jalan Kwitang Raya serta yang dari  Kebon Sirih diluruskan ke Jalan Kwitang Raya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/07/07/16354211/rencana-pengalihan-arus-lalu-lintas-jakarta-saat-jakarnaval-besok

Terkini Lainnya

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Megapolitan
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke