Salin Artikel

Warga Sayangkan Hanya Satu Jembatan "Indiana Jones" yang Dibangun Kembali

JAKARTA, KOMPAS.com - Sapei, warga RT 011 RW 002 Srengseng Sawah, Jakarta Selatan menyayangkan Pemprov DKI hanya memperbaiki jembatan gantung yang berada di wilayah RT 012.

Diketahui, Pemprov DKI sedang memperbaiki jembatan yang dikenal dengan sebutan jembatan indiana jones tersebut. Jembatan ini menghubungkan Jalan Srengseng Sawah dan Cimanggis Depok.

Padahal, Sapei menyebut, di wilayah RT-nya juga terdapat jembatan yang kondisinya serupa dengan jembatan indiana jones.

"Dulu kan ada peninjauan tuh dari Pak Gubernur (DKI), saya kira dua-duanya mau dibangun," kata Sapei, kepada Kompas.com, Kamis (19/7/2018).

Pasalnya, Sapei mengklaim, jembatan di RT 011 lebih banyak digunakan. Jembatan ini dianggap lebih strategis jika mau ke kawasan Depok, dibandingkan jembatan di RT 012.

"Di sini lebih banyak anak sekolah, pegawai, pedagang yang lewat. Karena itu kan nembus bagian tengah Depok, gampang ke mana-mana. Kalau yang di sana (RT 012), nembus ujungnya Depok, jadi kebanyakan harus muter lagi," ujar Sapei.

Selain Sapei, Bahri warga lainnya juga menganggap jembatan di RT 011 lebih 'laku' di kalangan pejalan kaki ketimbang jembatan yang saat ini dibangun.

"Seringnya emang lewat jembatan 011 sih. Pada banyak yang suka lewat sana juga," ungkap Bahri.

Meski begitu, Ia tetap bersyukur pemerintah peduli untuk membangun jembatan gantung yang sudah kurang layak tersebut.

"Ya alhamdulillah saja sudah dibangun. Jadi, nanti lebih nyaman juga buat lewat," ujar dia.

Sebelumnya, pernyataan bahwa hanya ada satu jembatan yang akan dibangun secara permanen, diutarakan oleh Lurah Srengseng Sawah Tubagus Masruri.

"Yang dibangun yang di RT 012," ujar Masruri, Selasa (13/3/2018).

Menurut Masruri, jembatan di RT 011 tak akan dibangun karena tidak memiliki lahan. "Yang satu kan enggak dibangun, enggak bisa dipakai itu karena lahannya enggak ada," kata dia.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, saat ini, kondisi jembatan di RT 011 sudah sangat reyot dan memprihatinkan. Tempat pegangan di kedua sisinya sebagian sudah hilang dan secara struktur jembatan tersebut sudah miring ke kiri.

Bahkan, di bagian alasnya juga sudah sangat rapuh sehingga tak layak untuk dilintasi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/07/19/19541661/warga-sayangkan-hanya-satu-jembatan-indiana-jones-yang-dibangun-kembali

Terkini Lainnya

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke