Saat kali kedua beraksi di daerah Pekapuran, Depok, KN terpergok sehingga akhirnya tertangkap. "Baru dua kali, di Jakarta Pusat sekali sama di sini (Pekapuran)," kata KN, di Mapolresta Depok, Senin (23/7/2018).
KN mengaku beraksi beraksi bersama temannya. "Saya jalan sama teman, waktu itu saya posisinya lagi di dalam ruangan ATM. Eksekutornya bukan saya, namun teman saya dan dia kabur sekarang," ungkap KN.
Dari ATM yang dibobol di Jakarta Pusat, dia dan kawannya mengaku menggasak Rp 12 juta. Tetapi, dia belum sempat menikmati uang tersebut karena lebih dulu tertangkap.
"Pembobolan yang pertama dapat Rp 12 Juta di Jakarta Pusat, tapi bukan saya yang ambil, teman saya sekarang kabur orangnya," ujar dia.
Wakapolresta Depok AKBP Arif Budiman sebelumnya mengatakan, penangkapan KN bermula saat satpam ATM di tempat kejadian mencurigai pelaku yang masuk ke gerai ATM tanpa melepas helm.
"Saat ditanya satpam ATM, pelakunya kaget lalu mereka akhirnya berkelahi (satpam dan pelaku) sampai pintu yang TKP itu jebol," kata Arif, Senin.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/07/23/18204541/pembobol-atm-di-depok-mengaku-sudah-2-kali-beraksi