"Dua orang yang sebelumnya kritis, sekarang sudah membaik. Satu orang bahkan sudah boleh pulang," kata Yoyon saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (6/8/2018).
Yoyon menyatakan, dua korban tawuran yang sempat kritis tersebut masih dirawat intensif di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.
Namun, ia enggan menyebut identitas tiga korban luka tersebut.
Diberitakan sebelumnya, tawuran di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur, pada Sabtu (4/8/2018) dipicu oleh aksi penjarahan yang dilakukan kelompok pendukung klub sepakbola Persitara Jakarta Utara, NJ-Mania.
Menurut polisi, sejumlah suporter yang tengah menuju Lapangan Sepakbola Brigif tiba-tiba turun dari mobil dan menjarah dagangan warga.
Aksi penjarahan yang dilakukan sejumlah suporter rupanya menyulut emosi warga.
Para pedagang dan warga sekitar kemudian melakukan perlawanan terhadap suporter.
Akibatnya, satu orang suporter Persitara tewas dan tiga orang lainnya terluka.
William Wijaya, suporter Persitara Jakarta Utara yang meninggal dunia, dimakamkan pada Senin (6/8/2018) di Tempat Pemakaman Umum Budi Darma, Cilincing, Jakarta Utara.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/08/06/14031031/korban-tawuran-di-pasar-rebo-membaik