Salin Artikel

Pengacara Terdakwa Perakit Senjata Api Siapkan Tukang Bangunan sebagai Saksi

Salah satu saksi yang diajukan di antaranya pekerja bangunan. Sidang selanjutnya digelar pada Senin (3/9/2018) di Pengadilan Negeri Tangerang.

"Ada yang kami siapkan di antaranya tukang bangunan bahwa bukti yang dihadirkan itu bukan senjata api, alat bangunan. Dia yang mengerti dan paham. Ini ramset yang biasa digunakan oleh tukang," kata Hamim kepada wartawan, Senin (27/8/2018).

Dalam sidang pertama dengan agenda pembacaan dakwaan, jaksa penuntut umum (JPU) menyebutkan terdakwa sebagai perakit senjata api dan bahan peledak.

JPU menyebutkan sejumlah barang bukti yang disebut sebagai air soft gun dan bubuk mesiu.

Sementara itu, menurut Hamim, bahan baku itu untuk membuat kembang api.

"Itu sebenarnya pernah membuat kembang api untuk kebutuhan tahun baru. Yang kemduian disebutkan oleh kepolisian sebagai bom pipa, yang dia buat sebenarnya kembang api dan petasan," kata Hamim.

Terdakwa Rizki ditangkap pada Rabu (4/4/2018) di kediamannya di kawasan Cipondoh, Tangerang Kota. Ia diduga sebagai perakit senjata api dan pembuat bahan peledak.

Adapun barang bukti yang diamankan adalah 4 pipa paralon yang didalamnya terdapat serbuk warna abu-abu, 1 serbuk warna kuning dibungkus plastik bening, 1 serbuk abu-abu dibungkus plastik bening, 3 serbuk warna putih dibungkus plastik bening, 1 serbuk warna hitam dibungkus plastik bening, 2 kotak arang karbon, dan 1 sumbu warna merah muda dan hijau.

Ada pula 1 pucuk senjata api rakitan jenis refolver, 1 pucuk senjata api laras panjang, komponen senjata apai rakitan, 18 kotak mesiu ramset super pick caliber 22 dan 1 kantong plastik mesiu ramset super pick caliber .

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/08/28/06300231/pengacara-terdakwa-perakit-senjata-api-siapkan-tukang-bangunan-sebagai

Terkini Lainnya

2 Preman Peras Penjaga Warkop di Mampang, Paksa Tukar Uang Receh Jadi Rp 1 Juta

2 Preman Peras Penjaga Warkop di Mampang, Paksa Tukar Uang Receh Jadi Rp 1 Juta

Megapolitan
Polisi Gelar Audiensi Terkait Penjarahan Rusunawa Marunda, Libatkan Pengelola Lama dan Baru

Polisi Gelar Audiensi Terkait Penjarahan Rusunawa Marunda, Libatkan Pengelola Lama dan Baru

Megapolitan
Keroyok Pemuda di Tangsel Akibat Buang Air Kecil Sembarangan, Dua Pelaku Ditangkap Polisi

Keroyok Pemuda di Tangsel Akibat Buang Air Kecil Sembarangan, Dua Pelaku Ditangkap Polisi

Megapolitan
Polisi Buru Pemasok Sabu untuk Virgoun

Polisi Buru Pemasok Sabu untuk Virgoun

Megapolitan
Tak Mau Vandalisme, Fermul Kini Minta Izin Dulu Sebelum Bikin Grafiti di Fasilitas Publik

Tak Mau Vandalisme, Fermul Kini Minta Izin Dulu Sebelum Bikin Grafiti di Fasilitas Publik

Megapolitan
Pengelola Diminta Kembali Laporkan 7 Eks Pekerja yang Jarah Aset Rusunawa Marunda

Pengelola Diminta Kembali Laporkan 7 Eks Pekerja yang Jarah Aset Rusunawa Marunda

Megapolitan
Polisi Belum Tetapkan Virgoun Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Belum Tetapkan Virgoun Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Sederet Masalah Rumah Subsidi Jokowi di Cikarang: Bangunan Tak Kokoh, Keramik Terangkat, hingga Air Kotor dan Berbau

Sederet Masalah Rumah Subsidi Jokowi di Cikarang: Bangunan Tak Kokoh, Keramik Terangkat, hingga Air Kotor dan Berbau

Megapolitan
Polisi Tangkap Virgoun Usai Konsumsi Sabu dengan Seorang Perempuan

Polisi Tangkap Virgoun Usai Konsumsi Sabu dengan Seorang Perempuan

Megapolitan
Pemprov DKI Segel Bangunan di Menteng yang Diduga Langgar Aturan Perubahan Tata Ruang

Pemprov DKI Segel Bangunan di Menteng yang Diduga Langgar Aturan Perubahan Tata Ruang

Megapolitan
Hasil Tes Urine Virgoun Positif Metamfetamina

Hasil Tes Urine Virgoun Positif Metamfetamina

Megapolitan
Polisi Sita Sabu dan Alat Isap Saat Tangkap Virgoun

Polisi Sita Sabu dan Alat Isap Saat Tangkap Virgoun

Megapolitan
Pemkot Bakal Normalisasi Sungai Cidepit di Gang Makam Bogor

Pemkot Bakal Normalisasi Sungai Cidepit di Gang Makam Bogor

Megapolitan
Minta Inspektorat Periksa 7 Pekerja yang Jarah Rusunawa Marunda, Heru Budi: Harus Ditindak!

Minta Inspektorat Periksa 7 Pekerja yang Jarah Rusunawa Marunda, Heru Budi: Harus Ditindak!

Megapolitan
Pendukung Tak Ingin Anies Duet dengan Kaesang, Pengamat: Bentuk Penegasan Mereka Anti Jokowi

Pendukung Tak Ingin Anies Duet dengan Kaesang, Pengamat: Bentuk Penegasan Mereka Anti Jokowi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke