Salin Artikel

Hari Terakhir Bayar PBB-P2, Bank DKI Buka Layanan hingga Pukul 22.00

Corporate Secretary Bank DKI Zulfarshah mengatakan, pelayanan kantor cabang dibuka hingga pukul 22.00.

"Bank DKI memberikan tambahan jam layanan khusus pembayaran PBB-P2 pada 14 September 2018 hingga pukul 22.00. Ini sebagai upaya kami mendukung peningkatan pemasukan pajak daerah Provinsi DKI Jakarta," ujar Zulfarshah melalui keterangan tertulis.

Selain di 17 kantor cabang, Bank DKI juga membuka seluruh kantor layanannya hingga pukul 16.00 khusus untuk pembayaran PBB-P2, kecuali payment point.

Pembayaran PBB-P2 juga bisa melalui layanan aplikasi JakOne Mobile. Pengguna JakOne Mobile hanya perlu memasukkan nomor obyek pajak dan tahun pajak yang akan dibayar.

"Bagi wajib pajak yang tidak sempat datang ke kantor layanan Bank DKI, mereka dapat langsung melakukan pembayaran pajak via JakOne Mobile," kata Zulfarshah.

Adapun 17 kantor cabang yang membuka layanan pembayaran PBB-P2 hingga pukul 22.00 adalah:

  1. Kantor Cabang Balai Kota
  2. Kantor Cabang Juanda
  3. Kantor Cabang Pintu Besar Selatan
  4. Kantor Cabang Tanjung Priok
  5. Kantor Cabang Matraman
  6. Kantor Cabang Otista
  7. Kantor Cabang Kebayoran Baru
  8. Kantor Cabang Syariah Wahid Hasyim
  9. Kantor Cabang Permata Hijau
  10. Kantor Cabang Pembantu Abdul Muis
  11. Kantor Cabang Pembantu Jatibaru
  12. Kantor Cabang Samsat Dispenda Daan Mogot
  13. Kantor Cabang Wali Kota Jakarta Timur
  14. Kantor Cabang Wali Kota Jakarta Selatan
  15. Kantor Cabang Wali Kota Jakarta Barat
  16. Kantor Cabang Wali Kota Jakarta Utara
  17. Kantor Cabang Pembantu Wali Kota Jakarta Pusat

Selain di Bank DKI, pembayaran PBB-P2 juga bisa dilakukan di Bank BJB, Bank BRI, Bank BNI, Bank Mandiri, Bank BTN, Bank Bukopin, Bank MNC, Bank BRI Syariah, gerai Indomaret, gerai Alfamart, Tokopedia, dan PT Pos.

Adapun, Jumat ini merupakan batas waktu terakhir pembayaran PBB-P2 sebelum dikenakan denda.

Wajib pajak yang terlambat bayar PBB-P2 akan dikenakan denda 2 persen per bulan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/09/14/14405961/hari-terakhir-bayar-pbb-p2-bank-dki-buka-layanan-hingga-pukul-2200

Terkini Lainnya

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang "Itu Jarinya Buntung"

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke