Berdasarkan pantauan Kompas.com, keluarga korban mendatangi posko untuk mendapatkan informasi seputar korban atau hal lainnya seputar peristiwa jatuhnya pesawat Lion Air JT 610.
Posko didirikan di halaman Gedung PT Angkasa Pura II Divisi Teknik, Bandara Halim Perdanakusuma.
Hingga pukul 16.00, Asisten Manajer Lion Group Bandara Halim Perdanakusuma Tri Siswoyo mengatakan, proses evakuasi korban dan pesawat masih berlangsung di Tanjung Karawang, Jawa Barat.
Tri mengatakan, pihaknya masih menunggu konfirmasi Basarnas terkait informasi terbaru seputar evakuasi korban.
"Apapun (korban) yang ditemukan di sana (lokasi kejadian), akan dibawa ke Rumah Sakit Polri dan akan diidentifikasi," kata Tri di Posko evakuasi korban, Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, Senin.
Selain di Bandara Halim Perdanakusumah, posko juga didirikan di Hotel Ibis Cawang.
Ia mengatakan, keluarga korban bisa sekaligus beristirahat sambil menunggu informasi terbaru evakuasi korban.
"Di posko RS Polri Kramat Jati juga kami sediakan crisis center-nya. Namun sampai saat ini masih belum ada pergerakan dari sana, karena dari Basarnas pun kami belum mendapatkan informasi apa-apa," ujar Tri.
Di posko evakuasi disediakan fasilitas internet gratis, toilet, mushala, free charge untuk keluarga korban.
Sebelumnya diberitakan, Pesawat Lion Air JT 610 dengan rute Jakarta-Pangkal Pinang terjatuh sesaat setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Senin pagi.
Pesawat Lion Air JT 610 itu terjatuh setelah mengudara selama sekitar 13 menit.
Pesawat ini mengangkut 178 penumpang dewasa, seorang anak, dan 2 bayi.
Selain itu juga mengangkut 4 kru pesawat yang sedang training, 3 pramugari dan 1 engineer, 8 awak pesawat, 2 penerbang, satu instruktur kabin, pramugari dan 5 kru kabin.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/10/29/18151501/cari-informasi-keluarga-korban-datangi-posko-evakuasi-lion-air-di-bandara