"Untuk korban luka-luka yang masuk sampai hari ini melalui gawat darurat RSUP Fatmawati berjumlah 8 orang, (terdiri dari) 5 wanita dan 3 laki-laki," kata Kepala Promosi Kesehatan dan Humas RSUP Fatmawati Atom Kadam dalam keterangan tertulis, Senin (24/11/2018).
Atom menjelaskan, satu korban luka merupakan pasien rujukan dari Rumah Sakit Krakatau, Cilegon, Banten.
"Satu korban dengan kondisi multiple trauma. Rencananya hari ini akan dilakukan tindakan operasi," kata Atom.
Sementara itu, tujuh korban luka-luka lainnya diantar ke RSUP Fatmawati oleh keluarga masing-masing. Enam diantaranya telah diperbolehkan pulang oleh pihak rumah sakit.
"Satu orang masih dilakukan observasi di IGD, sisanya sudah pulang," ujarnya.
Sebelumnya, berdasarkan data sementara yang berhasil dihimpun Posko BNPB hingga Senin pukul 07.00, tercatat 281 orang meninggal dunia, 1.016 orang luka-luka, 57 orang hilang, dan 11.687 orang mengungsi akibat tsunami Selat Sunda.
Untuk kerusakan fisik, tercatat 611 unit rumah rusak, 69 unit hotel-vila rusak, 60 warung-toko rusak, dan 420 perahu-kapal rusak.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/12/24/13501081/8-korban-tsunami-selat-sunda-dirujuk-ke-rs-fatmawati