"Bagi yang tidak kuat masuk ke area Tugu Monas jangan dipaksa. Di bawah terowongan padat," kata seorang petugas dengan pengeras suara.
Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi pukul 12.30 WIB, antrean pembelian tiket area tugu Monas mulai mengular. Petugas membagi empat loket untuk pembelian tiket dengan masing-masing 4-5 orang antrean pengunjung.
Setelah tenda pembelian tiket, pengunjung tidak bisa masuk. Mereka tertahan sekitar 15 menit di depan pintu masuk.
Antrean semakin bertambah banyak hingga pukul 12.52 WIB. Mereka yang mengantre ada yang menyerah dengan keluar dari antrean.
Ada pula yang bertahan meski terik panas mulai menyengat. Beberapa dari mereka pun mengeluarkan payung untuk mengindari terik matahari.
Kemudian, pintu masuk mulai dibuka. Pengunjung berbondong-bondong berusaha masuk dan terbawa arus dorongan pengunjung lainnya.
"Jaga tas, dompet dan handphone anda. Jangan dorong-dorongan," teriak petugas dengan pengeras suara.
Namun, setelah masuk mereka tak bisa langsung menuju area tugu. Saat di pintu terowongan para pengunjung kembali tertahan sekitar 5 menit. Pagar pintu terowongan masih ditutup dan dijaga petugas.
Kejadian serupa juga terjadi pada gelombang rombongan pengunjung selanjutnya. Mereka harus menunggu masuk dengan sistem buka dan tutup pintu akses ke area tugu Monas.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/12/25/13400421/area-tugu-monas-padat-pengunjung-sempat-tertahan-di-pintu-masuk