Salin Artikel

Datangi Polresta Depok, Korps Brimob Minta Pengeroyok Ipda Ishak Dihukum Setimpal

Kedatangan personel Korps Brimob tersebut meminta Polresta Depok memberikan hukuman setimpal kepada lima anggota ormas daerah yang menjadi pelaku pengeroyokan anggota Brimob, Ipda Ishak.

“Kedatangan kami ke Polresta Depok menyampaikan beberapa hal, pertama saya selaku koordinator tadi intinya menyampaikan dalam penanganan kasus ini agar transparan," ujar Ketua Alumni DTT Brimob, Ipda Bahtiar Effendi, saat dihubungi wartawan, Kamis (27/12/2018).

Bahtiar mengaku prihatin atas perlakuan anggota ormas tersebut kepada Ipda Ishak.

Menurut dia, polisi telah menegur oknum ormas tersebut baik-baik. Namun, mereka membalasnya dengan kekerasan.

“Harusnya penegak hukum 'dihormati' dan didengar penjelasannya atau penyampaiannya karena tidaklah semata-mata dia aparat dia semena-mena. Ipda Ishak sudah menyampaikannya dengan santun dan baik, namun tanggapannya seperti itu,” ujar Bahtiar.

Pihaknya pun berjanji terus mengawal proses hukum kasus pengeroyokan tersebut di Polresta Depok.

Dalam kasus ini, Ipda Ishak dikeroyok sejumlah anggota ormas yang tidak terima ditegur oleh anggota Brimob tersebut.

Menurut polisi, mulanya Ishak menegur anggota ormas karena kegiatan mereka yang menghimpun dana untuk korban tsunami Banten di Jalan Juanda Depok menghambat arus lalu lintas.

Para anggota ormas itu tak terima ditegur sehingga mengeroyok Ishak. Polisi menetapkan lima anggota ormas sebagai tersangka kasus ini.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/12/27/16551791/datangi-polresta-depok-korps-brimob-minta-pengeroyok-ipda-ishak-dihukum

Terkini Lainnya

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke