Salin Artikel

Ketika Wali Kota Bekasi Kemudikan Bus Hibah dari Kemenhub...

Bus-bus itu dibawa ke Kota Bekasi oleh rombongan Pemkot Bekasi dari Bandung, Jawa Barat pada Sabtu (29/12/2018).  

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi terlihat menyetir bus tersebut dari Bandung menuju Kantor Pemkot Bekasi. Rombongan berangkat ke Bandung pukul 10.00 dan tiba kembali di Kota Bekasi pada pukul 16.00.

"Jalannya sepi alhamdulillah, kayak dikasih doa sama masyarakat Kota Bekasi, ya, bisa jalan 80 (km/jam). Baru, mobil baru itu yah, itu, kan, dari Karoseri dari Malang," kata Rahmat saat ditemui Kompas.com di Kantor Pemkot Bekasi, Jawa Barat, Sabtu.

Rahmat mengaku sudah memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) khusus bus sehingga dirinya berani mengemudikan bus tersebut.

"Pertama saya bisa, kedua saya punya SIM, ketiga saya ingin merasakan ambil mobil untuk masyarakat dari tangan saya sendiri," ucapnya. 

Adapun 20 bus akan digunakan sebagai operasional transpatriot, sedangkan satu bus lainnya untuk operasional bus sekolah.

Dengan tambahan tersebut, Pemkot Bekasi kini memiliki 29 transpatriot yang beroperasi di rute Terminal Bekasi-Harapan Indah dan Harapan Indah-Terminal Bekasi.

Menurut rencana, transpatriot akan terintegrasi transjakarta.

"Nanti ada feeder-feeder transjakarta, nanti kami atur termasuk nanti ada penambahan untuk bus sekolah. Langsung kami serah terima (ke BUMD) jangan nunda-nunda lagi, masyarakat butuh cepat," ujar Rahmat.

Adapun, hibah 21 bus dari Kementerian Perhubungan ini merupakan bagian dari 67 bus hibah untuk kota dan kabupaten di Jawa Barat.

Kota dan kabupaten yang menerima bus tersebut selain Kota Bekasi adalah Tasikmalaya, Banjar, Pangandaran, Kuningan, Garut, Ciamis, Tasikmalaya, Cianjur, dan Indramayu.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/12/30/07464581/ketika-wali-kota-bekasi-kemudikan-bus-hibah-dari-kemenhub

Terkini Lainnya

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke