Salin Artikel

Pemkot Bekasi Percepat Pengembangan Potensi 3 Jenis Wisata

"Ada tiga wisata yang sedang kita kembangkan, yang pertama wisata sejarah," kata Tri saat ditemui Kompas.com di Kantor Pemkot Bekasi, Sabtu (29/12/2018).

Tri menjelaskan, Pemkot sedang mengembangkan potensi wisata sejarah, sebab Kota Bekasi kental dengan julukan Kota Patriot. Warga Bekasi di era kemerdekaan dikenal sebagai masyarakat yang gigih mengusir penjajah. 

Kemudian yang kedua, Pemkot Bekasi juga akan mengembangkan potensi wisata alam. Menurut Tri, untuk jenis wisata ini, pihaknya akan memperbanyak taman-taman. Salah satunya penataan Kalimalang yang akan jadi wisata baru warga Kota Bekasi.

"Kedua wisata alam itu seperti revitalisasi Kalimalang dan alhamdulillah itu dikerjakan oleh (pemerintah) pusat dan provinsi. Lalu, yang di UNISMA termasuk juga hutan bambu yah," ujar Tri.

Sementara yang ketiga yakni wisata belanja, Tri mengatakan, pihaknya akan bekerja sama dengan sejumlah perusahaan swasta seperti Summarecon dan Kamala Lagoon untuk mengembangkan potensi wisata belanja.

"Kemudian yang ketiga itu wisata belanja, kuliner-kuliner lah. Jadi ada tiga wisata sejarah, alam, dan belanja," jelas Tri.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menambahkan, tiga jenis wisata itu juga nantinya didukung dengan fasilitas bus pariwisata hibah dari Pemprov Jawa Barat. Bus tersebut akan membawa warga mengelilingi Kota Bekasi sambil singgah di sejumlah tempat wisata.

"Kita punya bus pariwisata satu nanti, semua kota nanti, pak Gubernur memberikan satu unit nanti di tahun selanjutnya ada lagi. Bus pariwisata nanti akan muterin kota, ke titik-titik wisata, kita kan lagi bangun," pungkas Rahmat.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/12/30/11123991/pemkot-bekasi-percepat-pengembangan-potensi-3-jenis-wisata

Terkini Lainnya

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke