Salin Artikel

Lift di JPO Jelambar Barat Dijadwalkan Beroperasi Jumat Mendatang

Kepala Seksi Jalan Tak Sebidang (STJS) Dinas Bina Marga DKI Jakarta Imam A Nugraha mengatakan, lift baru bisa beroperasi pada Jumat (11/1/2019) mendatang.

"Untuk operasional lift JPO Jelambar pekan ini, hari Jumat," kata Imam, Rabu ini.

Namun, tak semua warga boleh  menggunakan lift tersebut. Imam mengatakan lift hanya bisa digunakan untuk warga prioritas dengan kebutuhan khusus.

Kapasitas lift 7 orang atau satu kursi roda.

"Seperti yang tertera di loby lift tersebut, lift khusus digunakan untuk teman-teman  disabilitas, wanita hamil, lansia dan orang tua membawa anak," katanya.

Untuk menyaring pengguna lift, pihaknya sedang mempersiapkan petugas dengan berbekal pelatihan penjagaan dan pengoperasian lift. Nanti, akan ada petugas jaga yang akan membantu pengguna lift.

Namun, setelah lift resmi beroperasi, penggunaan belum dibuka selama 24 jam. Pihak Bina Marga DKI Jakarta memasang jam operasional percobaannya terlebih dahulu. 

"Untuk awal ini, kami  operasionalkan jam 08.00-16.00 WIB. Kami lihat perkembangannya kalau dibutuhkan akan kami perpanjang," kata dia.

Selain difasilitasi dengan sebuah lift, JPO Jelambar Barat juga dilengkapi dengan tangga ramah kaum difabel dengan landasan datar pada masing-masing sisi. Jembatan juga telah dipercantik dengan ornamen betawi, atap membran melengkung yang artistik dan cat warna cerah yaitu merah muda-biru.

Meski lift belum bisa digunakan, JPO sudah bisa digunakan warga sejak Desember 2018 dan warga setempat bisa menikmati keindahan jembatan saat malam hari yang diberi lampu warna-warni. 

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/09/10304271/lift-di-jpo-jelambar-barat-dijadwalkan-beroperasi-jumat-mendatang

Terkini Lainnya

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke