Salin Artikel

Komunitas Mobility Bekasi Raya Pastikan Pencuri Kotak Amal Masjid Bukan Anggotanya

Menanggapi hal itu, Ketua Komunitas Mobilio Indonesia Community (Mobility) Bekasi Raya Irvan memastikan pria yang mencuri kotak amal di Masjid Jami' Darul Amal itu bukan anggotanya.

"Kalau dilihat dari CCTV, dari karakteristik tulisan Mobility, dan karakteristik gerak-gerik pelaku itu bukan member kita," kata Irvan saat dikonfirmasi, Selasa (15/1/2019).

Irvan menjelaskan, keanggotaan dalam komunitasnya bisa dicek melalui nomor polisi mobil anggota. Dalam CCTV tersebut tidak terlihat nomor polisi mobil pelaku.

"Kami siap bantu, karena keanggotaan kami bisa dicek di database kami melalui pelat nomor mobil. Sejauh ini kita belum sempat ke TKP dan hubungi Polsek Babelan karena posisi kita di Tambun, itu kan sudah mau ke Pakis," ujar Irvan.

Sebelumnya, seorang pria bertubuh gempal terekam CCTV masjid mencuri kotak amal menggunakan mobil Honda mobilio putih bertuliskam "Mobility" pada Sabtu (12/1/2019).

Ketua Dewan Kemakmuran (DKM) Masjid Jami' Darul Amal Bahrol Alam mengatakan, melalui kamera CCTV, pria tersebut terlihat datang ke masjid menggunakan mobilnya seorang diri dengan berpura-pura ingin melaksanakan shalat malam.

Dia langsung memasuki tempat wudhu untuk mengganti celana pendek. Lalu, dia memasuki masjid untuk mengecek kotak amal.

"Dia sempat keluar masjid, lihat situasi. Terus dia masuk lagi bawa kotak amal itu dimasukin ke dalam mobilnya. Langsung jalan ke arah Jakarta Utara, kita enggak kenal sama orang ini, bukan orang sini dia," ujar Bahrol.

Kini, kasus pencurian kotak amal sedang dalam penyelidikan pihak kepolisian. Kapolsek Babelan Kompol Dumyati Saleh mengatakan, masih menyelidiki kasus pencurian kotak amal tersebut. Sejauh ini, melalui hasil pemeriksaan CCTV, pelaku beraksi seorang diri.

"Masih kita selidiki, identitasnya belum kita ketahui. Kita pokoknya mengimbau masjid-masjid iti digembok pagarnya," ujar Dumyati.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/15/13542191/komunitas-mobility-bekasi-raya-pastikan-pencuri-kotak-amal-masjid-bukan

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Megapolitan
Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke