Tes urine dilakukan setelah polisi menangkap asisten pribadi Ivan, AJA (36) terkait kasus narkoba jaringan internasional.
"Tadi hasilnya (tes urine) negatif, yang mengindikasi bahwa saudara Ivan Gunawan tidak terkait dengan penyalahgunaan narkoba," kata Erick, Kamis.
Polisi menyebutkan, perlunya tes urine terhadap saksi dalam perkara narkoba, termasuk Ivan karena memiliki kedekatan dalam hubungan pekerjaan dengan asistennya.
"Siapa pun yang terkait dengan narkoba, baik saksi maupun tersangka pasti akan kami lakukan tes urine," kata Erick.
Selain menjalani tes urine, Ivan juga menjalani pemeriksaan selama hampir dua jam. Ia diberikan 12 pertanyaan dalam permeriksaan tersebut.
Sementara itu, dalam perkara ini AJA, asisten Ivan ditangkap saat berada di kamar indekosnya, Jalan H. Najihun, Gandaria Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Senin (14/1/2019).
Tersangka terlibat jaringan narkoba jenis kokain Internasional dari Belanda. Ia membeli di Belanda dan bertransaksi dengan kurir di Jakarta.
Dari penangkapan tersebut, polisi mengamankan 1 paket serbuk kokain, 2 paket serbuk MDMA dan 1 pil ekstasi. Selanjutnya, tersangka diamankan di Polres Metro Jakarta Barat.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/17/16003641/asisten-pribadi-terjerat-narkoba-hasil-tes-urine-ivan-gunawan-negatif