Hal itu diungkapkan seteleh Ivan diperiksa pada Kamis (17/1/2019) di Polres Metro Jakarta Barat.
"(Tersangka) sudah menggunakan narkoba, menyalahgunakan narkoba 1,5 tahun. Ivan enggak tahu," kata Erick di kantornya, Kamis.
Dalam perkara tersebut, asisten Ivan ditangkap karena terjerat jaringan narkoba internasional berupa kokain asal Belanda.
Dari hasil berita acara pemeriksaan (BAP) terhadap AJA, tersangka selalu membeli kokain di Belanda setiap kali ke sana, termasuk dalam perjalanan kerja bersama Ivan akhir 2018.
Akibatnya, Ivan dipanggil kepolisian untuk pemeriksaan dan menjalani tes urine yang memberikan hasil negatif. Ivan pun bertemu dengan asistennya usai pemeriksaan.
"Tadi mereka ketemu tidak dalam rangka pemeriksaan, jadi kita tidak bisa sampaikan di sini, itu pribadi mereka. Tadi disampaikan oleh Ivan bahwa mereka ketemu, saudara AJA menyesal, minta maaf dan minta tolong dibantu," terang Erick.
Saat ini, AJA diamankan di Polres Metro Jakarta Barat. Ia ditangkap di kamar indekosnya, Jalan H. Najihun, Gandaria Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Senin (14/1/2019).
Dari penangkapan tersebut, polisi mendapati barang bukti berupa 1 paket serbuk kokain, 2 paket serbuk MDMA dan 1 pil ekstasi.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/17/17402421/ivan-gunawan-mengaku-tak-tahu-asistennya-sudah-pakai-narkoba-15-tahun