Salin Artikel

Temui Anies, Kapolda Metro Bahas Keamanan Jakarta Saat Pemilu 2019

Gatot menyampaikan, kedatangannya merupakan bentuk silaturahim kepada jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) setelah resmi menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya.

Dalam pertemuan itu, Gatot juga membahas keamanan Jakarta saat Pemilu 2019.

"Kita sebentar lagi, kan, menghadapi Pemilu 2019. Situasi yang sudah relatif kondusif akan kita pertahankan terus bersama-sama tentunya," ujar Gatot seusai pertemuan tersebut.

Sebelum bertemu Anies, Gatot sudah terlebih dahulu menemui Pangdam Jaya Mayjen TNI Eko Margiyono.

Dia juga mengaku akan menemui pimpinan instansi lainnya dalam Forkopimda DKI Jakarta.

"Jadi (silaturahim) dalam rangka kita menguatkan kembali sinergi yang sudah selama ini kita bangun bersama-sama untuk menjaga kondusivitas wilayah di DKI," kata Gatot.

Sementara itu, Anies memastikan Pemprov DKI akan terus bekerja sama dengan jajaran kepolisian di Polda Metro Jaya.

Tujuannya tak lain untuk memastikan keamanan Jakarta.

"Kita sama-sama memiliki kepentingan untuk memastikan Jakarta aman, damai, apalagi bulan-bulan ke depan sehingga kondisinya kondusif untuk kegiatan perekonomian, kegiatan sosial, kegiatan politik," ucap Anies.

Dalam pertemuan tersebut, Gatot dan Anies juga membahas soal keamanan Jakarta menjelang perayaan tahun baru Imlek 2570 yang jatuh pada Selasa (5/2/2019).

Keduanya memastikan Jakarta aman.

Adapun, Gatot resmi menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya menggantikan Irjen Idham Aziz sejak Kamis (24/1/2019).

Sebelum menjadi Kapolda Metro Jaya, Gatot terakhir menjabat sebagai Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Kapolri.

Tahun 2018, Gatot juga dipercaya menjadi Ketua Satgas Nusantara yang dibentuk agar Pilkada Serentak 2018 bisa berjalan aman.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/02/04/21524511/temui-anies-kapolda-metro-bahas-keamanan-jakarta-saat-pemilu-2019

Terkini Lainnya

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke