Salin Artikel

Jadi Pelipat Surat Suara untuk Pemilu, Dapat Apa Saja?

Nurul mengatakan, ada perbedaan nilai pemberian upah untuk surat suara Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden.

"Honornya yang Pileg itu Rp 80 per lembar, yang Presiden itu Rp 70 per lembarnya," kata Nurul saat dikonfirmasi, Senin (11/3/2019).

Selain upah, petugas juga mendapatkan jatah makan tiap harinya hingga pelipatan surat suara selesai.

Adapun proses pelipatan surat suara Pemilu di Kota Bekasi sudah dilakukan sejak hari Senin ini hingga ditargetkan rampung sebelum 30 Maret 2019.

"Tapi nanti itu masih dipotong pajak, jadi mereka terima bersihnya itu Rp 75 untuk Pileg dan Rp 65 untuk Pilpres per lembarnya. Mereka juga dapat makan ya tiap harinya," ujar Nurul.

Sebelumnya, sebanyak 300 petugas pelipatan surat suara di Kota Bekasi sudah mulai bekerja pada hari ini.

Dari jumlah itu, dibagi 12 kelompok yang tiap kelompoknya terdapat 25 orang.

Tiap kelompok juga dibagi tiga tugas, yakni ada yang menyortir, melipat, dan mengelompokkan surat suara.

Terdapat tiga jenis surat suara yang masuk dalam proses pelipatan ini.

Ketiganya yakni surat suara jenis DPRD Kota Bekasi, DPRD Provinsi Jawa Barat, dan DPR RI yang seluruhnya berjumlah 5.147.289 lembar.

"Saat ini sedang diadakan sortir lipat untuk surat suara pemilihan anggota DPRD Kota Bekasi daerah pemilihan (dapil) 1. Kami buat memang per dapil ya," tutur Nurul.

Seluruh petugas pelipatan surat suara dalam menjalankan tugasnya diperbolehkan membawa barang pribadi.

Sebelum masuk area pelipatan, para pertugas diperiksa oleh petugas kepolisian.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/03/11/20561761/jadi-pelipat-surat-suara-untuk-pemilu-dapat-apa-saja

Terkini Lainnya

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke