Salin Artikel

Bangun Stadion BMW, DKI Akan Tertibkan Lahan di Kampung Kebun Bayam

Lahan di sekitar Taman BMW itu akan digunakan untuk pembangunan kawasan Jakarta International Stadium.

"Saya rasa (pembebasan lahan) yang paling dekat itu Taman BMW. Itu, kan, sudah groundbreaking (stadion). Ada namanya Kampung Bayam," ujar Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (20/3/2019).

Saefullah menyampaikan, ada ratusan kepala keluarga (KK) yang akan terdampak pembebasan lahan di Kampung Kebun Bayam.

Warga yang tidak memiliki rumah dan sertifikat tanah akan direlokasi ke rumah susun terdekat.

Sementara itu, warga yang memiliki bukti hak atas tanah akan mendapatkan uang pembayaran atas pembebasan lahan. 

"Saya rasa ratusan (KK) jumlahnya, itu tugas wali kota nanti memverifikasi. Saya bilang berkali-kali, metodenya pendekatan nanti mereka yang tidak punya rumah harus difasilitasi masuk rumah susun yang terdekat," katanya. 

Saefullah memastikan, Pemprov DKI akan melakukan pendekatan agar warga tidak menolak rencana pembebasan lahan. 

"Pendekatannya pasti diajak komunikasi orang ini sampai betul-betul timbul kesadaran bahwa tempat ini memang bukan tempatnya dia sehingga harus pindah," ucap Saefullah.

PT Jakarta Propertindo (Jakpro) menggelar acara dimulainya pembangunan Jakarta International Stadium pada Kamis (14/3/2019).

Kick off pencanangan stadion di Taman BMW dilakukan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Warga Kampung Kebun Bayam pernah berharap agar Gubernur Anies tidak menggusur kampung mereka.

Warga juga berharap Anies memberikan mereka kepercayaan mengelola kampungnya. Kampung Kebun Bayam diketahui dihuni 535 KK.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/03/20/15571951/bangun-stadion-bmw-dki-akan-tertibkan-lahan-di-kampung-kebun-bayam

Terkini Lainnya

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke