Salin Artikel

Ramai-ramai Swafoto di Kereta MRT...

Kereta MRT yang merupakan transportasi paling modern di Ibu Kota ini menjadi salah satu lokasi favorit bagi warga untuk berswafoto. 

Berdasarkan pantauan Kompas.com di stasiun MRT Bundaran Hotel Indonesia (HI), Senin (25/3/2019), sejumlah warga terlihat berswafoto di kereta MRT.

Ada yang menggunakan kamera ponsel, ada juga yang membawa kamera profesional seperti DSLR.

Seorang penumpang, Natasya, berswafoto bersama teman-temannya untuk mengingat momen pertama mereka menjajal MRT.

"Sengaja ambil foto bareng teman-teman. Buat have fun saja, kan baru pertama kali naik MRT," ujar dia kepada Kompas.com, Senin.

Hasil swafoto ini akan diunggahnya ke media sosial.

"Biar kayak orang-orang mbak. Iseng saja pengin upload foto sama video si," ucap wanita yang akrab disapa Tasya ini.

Penumpang lainnya, Rendi, menggunakan kamera profesional untuk mengambil gambar dan video.

"Memang saya sering ngedit-ngedit video dan foto. Dan mumpung ini masih hanget sekalian saja karena banyak yang penasaran dengan MRT," kata dia.

Rendi menjajal MRT bersama beberapa temannya yang menyukai fotografi.

Sementara itu, Safina, mengaku berfoto di gerbong kereta MRT untuk memperlihatkan kepada anak dan suaminya yang belum mencoba.

"Suami saya kerja, anak saya sekolah, mereka belum sempat naik ini. Jadi saya kasih lihat," ujar Safina.

MRT Jakarta resmi beroperasi setelah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Minggu (24/3/2019).

Saat ini, MRT berada pada fase operasi tidak berbayar dari Stasiun Lebak Bulus hingga ke Stasiun Bundaran HI dan sebaliknya.

Layanan tersebut akan dimulai pada pukul 05.30 WIB hingga 22.30 WIB. Warga yang ingin mencoba MRT pada fase tak berbayar ini harus mendaftar online.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/03/25/17291441/ramai-ramai-swafoto-di-kereta-mrt

Terkini Lainnya

Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Megapolitan
'Update' Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

"Update" Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

Megapolitan
Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Megapolitan
Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Megapolitan
Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Megapolitan
Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Megapolitan
Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Megapolitan
15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Megapolitan
Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke