Salin Artikel

[UPDATE] Situng KPU di DKI: Jokowi-Ma'ruf Ungguli Prabowo-Sandi

Hingga Senin (22/4/2019) pukul 18.15 WIB, khusus untuk wilayah DKI Jakarta, data yang masuk 6.225 TPS dari 29.063 TPS atau 21,41 persen.

Jokowi-Ma'ruf Amin unggul dengan 53,04 persen, sedangkan Prabowo-Sandiaga memperoleh suara 46,96 persen.

Di wilayah Jakarta Barat, Jokowi-Ma'ruf memperoleh 225.840 suara, sedangkan Prabowo-Sandiaga 158.997 suara.

Selanjutnya, paslon nomor urut 1 unggul di Jakarta Pusat dengan 94.875 suara dan paslon nomor urut 02 dengan 86.500 suara.

Keduanya juga unggul di Jakarta Utara dengan 119.049 suara, sedangkan Prabowo-Sandiaga dengan 85.636 suara.

Jokowi-Ma'ruf juga masih unggul di Kepulauan Seribu dengan 8.719 suara, sedangkan Prabowo-Sandiaga 8.147 suara.

Untuk sementara, Prabowo Sandiaga unggul di dua wilayah, yakni Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.

Di Jakarta Timur, Prabowo-Sandiaga memperoleh 162.913 suara, sedangkan Jokowi-Ma'ruf memperoleh 142.662 suara.

Selanjutnya, paslon nomor urut 02 unggul di Jakarta Selatan dengan 132.130 suara dan paslon nomor urut 01 memperoleh 125.434 suara.

Secara nasional, data yang masuk mencapai 135.664 TPS dari total 813.350 TPS. Jika dipresentasekan, jumlah tersebut mencapai 16,67 persen.

Jokowi-Ma'ruf masih unggul dengan 54,79 persen dan Prabowo-Sandiaga 45,23 persen.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/04/22/19251351/update-situng-kpu-di-dki-jokowi-maruf-ungguli-prabowo-sandi

Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke