Salin Artikel

PT KAI Daop 1 Tambah 20 Kereta Setiap Hari Saat Masa Mudik Lebaran

Sebanyak 58 sisanya merupakan KAJJ reguler yang beroperasi sehari-hari.

"Secara keseluruhan, untuk di Daop 1 sendiri selain 58 kereta reguler, kami juga mengoperasikan 20 KA tambahan selama musim mudik. Itu 22 hari kami hitungnya, sejak 26 Mei sampe 16 Juni," kata Eva, Selasa (15/5/2019) sore.

"Jadi totalnya 78 kereta, setiap hari, baik untuk tujuan jarak dekat seperti Bandung, Cirebon, jarak menengah Solo, Semarang, Yogyakarta, dan jarak jauh seperti Madiun dan Surabaya," tambah dia. 

Penambahan 20 KAJJ itu bakal dilakukan dalam rentang waktu 26 Mei hingga 16 Juni 2019 dan mampu menampung 199.242 pemudik selama 22 hari. Dengan demikian total kursi yang tersedia bagi pemudik pada Lebaran 2019 mendatang berjumlah 765.688 kursi.

Eva juga merinci, 20 KAJJ tambahan yang disediakan PT KAI Daop 1 terdiri dari 11 kelas eksekutif, 1 kelas bisnis, 3 kelas ekonomi, dan 5 campuran. Sedangkan untuk KAJJ reguler, terdapat 18 kelas eksekutif, 19 kelas ekonomi, dan 21 campuran.

Eva juga memastikan bahwa penambahan KAJJ selama Lebaran 2019 tidak akan banyak mengganggu perjalanan kereta rel listrik (KRL). Keterlambatan perjalanan KRL, menurutnua, kemungkinan tetap terjadi selama arus mudik tetapi tidak sampai mengganggu.

"Kami melalui tim bagian operasi sudah melakukan pengaturan pola operasi. Jadi, walaupun ada kereta tambahan untuk arus musik, dipastikan untuk perjalanan tetap lancar," ujar dia.

"Tetap ada perlambatan, karena sejak ada pembangunan di Stasiun Manggarai juga memang sudah ada perlambatan, kan. Tetapi keterlambatan tidak mengganggu secara total," ujar Eva.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/05/15/22402021/pt-kai-daop-1-tambah-20-kereta-setiap-hari-saat-masa-mudik-lebaran

Terkini Lainnya

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke