Seorang warga bernama Fuad Hasyim (26) menyatakan, dia ingin melihat seperti apa wujud stadion yang rencananya dibangun dengan taraf internasional itu.
"Saya sebenarnya ingin melihat stadion ini dibangun, karena katanya tarafnya internasional. Pasti akan berbeda dengan stadion sepak bola lain di Indonesia," ujar Fuad, Rabu (15/5/2019).
Namun Fuad menyerahkan semua persoalan pembangunan, termasuk soal sengketa lahan kepada pemerintah.
"Ya saya sebagai orang kecil hanya bisa berharap. Kalau lahannya memang sengketa, semoga bisa segera selesai kasusnya," tambahnya.
Warga lain bernama Yasir (38) yang berjualan tanaman di depan lahan Taman BMW mengaku siap jika suatu hari harus digusur karena dampak pembangunan Stadion BMW.
"Saya sih mau dibangun silakan, enggak juga silakan. Sebab keduanya punya dampak langsung pada saya. Jika dibangun ya saya harus pergi karena kabarnya lahan tempat lapak saya jualan ini akan dipakai untuk tempat parkir," katanya.
Yasir selama ini mengaku penasaran sebab sejak Gubernur DKI Anies Baswedan melakukan peletakkan batu pertama, ia tidak pernah melihat adanya proses pembangunan yang signifikan.
"Hanya didirikan tembok pembatas dari seng itu, selebihnya kok saya rasa tidak ada pembangunan. Setelah saya cari tahu ternyata lahannya masih dalam sengketa," ujar dia.
Warga lain bernama Indra (31) ingin Stadion BMW dapat segera terealisasi. Menurunya hal itu akan membawa dampak baik bagi warga sekitar.
"Saya harap stadion bisa segera dibangunlah, karena nantinya dapat menguntungkan warga secara ekonomi. Mereka bisa berjualan makanan dan minuman di luar stadion untuk para suporter yang datang," kata dia
Selasa lalu, majelis hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) DKI Jakarta mengabulkan gugatan PT Buana Permata Hijau atas sengketa penerbitan dua sertifikat hak pakai (SHP) oleh Kantor Pertanahan Kota Administrasi Jakarta Utara di Taman BMW dalam perkara Nomor 282/G/2018/PTUN-JKT.
"PT Buana Permata Hijau dengan ini meminta Pemda DKI Jakarta agar menghentikan pembangunan Stadion BMW dan menghormati hak PT Buana Permata Hijau atas lahan tersebut," kata Kuasa Hukum PT Buana Permata Hijau Damianus Renjaan, Rabu.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/05/16/00143801/warga-berharap-sengketa-lahan-stadion-bmw-segera-selesai-dan-pembangunan