Mereka rela antre sejak pagi, bahkan sebelum mal dibuka.
Alasan mereka melakukan itu semua mulai dari ingin mengoleksi sepatu yang sedang tren dan edisi terbatas hingga untuk dijual kembali.
Salah satu pembeli, Loli mengatakan, sengaja datang pagi karena dirinya memang kolektor sepatu dari berbagai merek.
“Oh tidak hanya Adidas, Nike, terus Vans juga saya suka koleksi. Tapi saya lebih ke sneakers sih yang banyak,” ucapnya.
Ia mengatakan, suka dengan warna hitam yang dikeluarkan oleh Adidas Yeezy. Menurutnya Adidas jarang meluncurkan warna hitam.
“Jarang sih emang warna hitam, terus bahannya emang empuk gitu. Jadi kalau dipakai untuk lari juga enak,” ucapnya.
Sementara, Raisa, pembeli lainnya mengaku menyukai warna dan kualitas Adidas Yeezy ini.
Ia telah menabung sejak dua bulan lalu untuk bisa mendapatkan sepatu ini.
“Oh ini udah saya tabung dari dua bulan lalu. Saya sudah liat video teasernya kalau nanti akan diluncurin Adidas Yeezy ini,” ucapnya.
Dijual lagi
Sementara itu, Viktor, warga Kelapa Gading, sekaligus reseller sepatu mengatakan, dirinya membeli sepatu Yeezy ini untuk dijual kembali.
Menurutnya, sepatu Yeezy ini dapat menjadi investasi untuk beberapa bulan kemudian.
“Ini buat saya gunakan dulu dong awalnya, nanti kita lihat momen. Ketika sudah tiga bulan hingga bulan ke depan saya akan jual lagi,” ucap Viktor.
Ia mengatakan, sepatu itu bisa ia jual hingga belasan juta rupiah.
“Paling bantar Rp 7 juta saya jual, tapi kalau momennya sudah tidak banyak yang jual. Pasti bisa sampai Rp 11 juta saya jual,” jelas Viktor.
Adidas Yeezy 350 V2 Black adalah Kolaborasi Kanye West dan Adidas. Sepatu ini baru saja rilis pada 5 Juni 2019 di sejumlah negara.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/06/07/13003231/alasan-para-pemuda-rela-antre-panjang-beli-adidas-yeezy-350-v2-black