On Scene Commander (OSC) Tim SAR gabungan dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Rizky Dwianto mengatakan, tes DNA dilakukan karena ditemukan perbedaan pada celana yang digunakan AK (14) berdasarkan keterangan saksi dengan yang ditemukan pada jenazah tersebut.
Adapun AK merupakan korban tenggelam di sisi Timur Perairan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara.
Berdasarkan informasi yang mereka dapat dari keterangan para saksi, AK terakhir kali menggunakan celana merah.
Sementara itu, jenazah yang ditemukan di Sunda Kelapa mengenakan celana cokelat. Menurut dia, jenazah itu berusia 13-20 tahun.
"Untuk memastikannya, maka diperlukan tes DNA. Selama tes DNA berjalan, kita tetap melaksanakan pencarian," kata Rizky kepada wartawan di Mapolsek Sunda Kelapa, Selasa.
Tes DNA dilakukan di RS Cipto Mangunkusumo, Senen, Jakarta Pusat. Ia juga menyampaikan, pencarian korban masih fokus di area 5 nautica mile atau 9,26 Km ke arah barat dari titik lokasi kejadian di sisi timur Perairan Ancol dan 2 nautica miles atau 3,7 Km ke arah timur.
Sebanyak 75 personel gabungan dikerahkan untuk mencari AK.
Adapun AK merupakan salah seorang korban tenggelam di sisi Timur Ancol, Pademangan, Jakarta Utara pada Minggu (16/5/2019).
Kala itu ia tengah berenang bersama teman-temannya. Tiba-tiba ombak tinggi menerpa dan menariknya ke tengah laut.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/06/18/19094351/jenazah-yang-ditemukan-di-pelabuhan-sunda-kelapa-dites-dna