Ada Luka Benda Tumpul pada Jenazah Remaja dengan Kaki dan Tangan Terikat

Kasatreskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alexander Yurikho mengatakan, berkat informasi dan sketsa wajah yang disebar, Tim Vipers berhasil mengidentifikasi korban.

“Saudari FSL diketahui bertempat tinggal di Kampung Pinang Kecamatan Tigaraksa Kabupaten Tangerang,” ucap Alex saat dikonfirmasi, Sabtu (22/6/2019).

Ia mengatakan, berdasarkan hasil otopsi yang dilakukan dokter forensik, FSL meninggal lantaran kekerasan dengan benda tumpul yang menyerangnya.

“Terdapat dua luka lecet pada dahi dan pipi kiri. Ditemukan juga luka lecet dan memar di leher kanan dan kiri. Pada bibir atas juga ditemukan terdapat memar,” ucap dia.

Alex memastikan, tidak ada bekas kekerasan seksual di tubuh korban.“Rahim dalam batas normal dan tidak ada aktivitas seksual,” kata dia.

Polisi masih melakukan penyelidikan kasus tersebut. Adapun FSL ditemukan tidak bernyawa di pinggir jalan Kampung Babat RT 01 RW 01 Desa Babat, Legok, Tangerang pada Jumat (21/6/2019) siang.

Polisi telah melakukan olah TKP di lokasi kejadian.

Saat ditemukan, kondisi jenazah korban terikat tali rafia di leher, tangan, dan kaki. Korban mengenakan baju warna cokelat dan celana pink.