Salin Artikel

Polresta Depok Bekuk Pembunuh Purnawirawan TNI AL

Kapolresta Depok Kombes Pol Didik Sugiarto mengatakan, Bahrudin ditangkap di kediamannya di Sukabumi, Jawa Barat pada Senin (1/7/2019) pagi.

Dari pengakuan pelaku, ia diketahui sempat bekerja sebagai asisten rumah tangga di rumah korban selama dua tahun. Namun, pada 2017 lalu ia berhenti bekerja.

"Pelaku memang pernah bekerja selama dua tahun di rumah korban, makanya pelaku tahu situasi dan kondisi di dalam rumah korban," ujar Didik saat dihubungi Kompas.com, Senin.

Dari hasil pemeriksaan dokter di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Didik mengatakan, korban mengalami luka di bagian kepala belakang akibat pukulan benda tumpul oleh pelaku.

Dugaan tersebut diperkuat ketika pihaknya menemukan linggis berlumuran darah di rumah korban.

"Jadi kami asumsikan linggis tersebut digunakan pelaku untuk memukul korban hingga menyebankan korban meninggal dunia," tambahnya.

Dari hasil penggeledahan di tempat persembunyian pelaku, polisi mengamankan dua ponsel, satu unit laptop, printer portable, dan sebuah jam tangan.

Didik mengatakan, pihaknya saat ini masih lakukan penyelidikan terhadap pelaku.

"Terkait motifnya itu masih dalam penyelidikan karena pelaku baru kami tangkap, jadi kami akan melakukan pendalaman terlebih dahulu. Nanti kalau sudah ada perkembangannya dikabari," tuturnya.

Sebelumnya, seorang purnawirawan TNI Angkatan Laut bernama Reinhard Parerungan (78) ditemukan tewas dengan jenazah terluka di kamar mandi rumahnya di Jalan Artayasa, Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, Kota Depok, Minggu (30/6/2019) kemarin.

Jenazah Reihard ditemukan pertama kali oleh puteranya, Paul Alexander Dwiyanto Parerunga, dengan posisi jenazah tergeletak di kamar mandi dan ada luka bacok di kepala bagian belakang.

Kasubag Humas Polresta Depok AKP Firdaus mengatakan, dugaan sementara korban menjadi korban perampokan.

"Iya (dibunuh), barang korban ada yang hilang juga," kata Firdaus, Senin.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/07/01/19432571/polresta-depok-bekuk-pembunuh-purnawirawan-tni-al

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke