Salin Artikel

UI: Gaji Bukan Faktor Utama yang Kami Ajarkan

Menanggapi postingan tersebut, Career Development Centre Universitas Indonesia, Sandra mengatakan, pihaknya kerap memberikan pelatihan bagi mahasiswanya sebelum lulus dan terjun ke dunia pekerjaan.

Ada sejumlah modul yang ditawarkan untuk mahasiswanya. Salah satunya mengajarkan mahasiswa untuk mengenal kemampuannya masing-masing.

Menurut dia, gaji bukanlah yang utama dalam memilih kerjaan.

"Jadi gaji sebenarnya bukan yang pertama kita ajarkan. Karena bisa aja nanti gajinya besar tapi pekerjaanya tidak sesuai dengan passion-nya atau kemampuannya, kan mending dia suka dengan pekerjaannya walau gajinya biasa aja," ujar Sandra saat dihubungi, Jumat (25/7/2019).

Sandra menambahkan, membentuk karakter yang rendah hati saat bekerja juga diajarkan agar mahasiswanya dapat berkarakter kuat.

"Jadi sangat penting rendah hati dan meningkatkan etos-etos bekerja agar perusahaan tertarik dengan kita," katanya.

Selain itu, pihaknya juga mengajarkan bagaimana mahasiswa menyiapkan diri untuk wawancara.

Sebab, ketika hendak melamar ke suatu perusahaan, mereka harus tahu bergerak di bidang apa perusahaan tersebut dan berapa kisaran gaji karyawan.

"Jadi jangan tiba-tiba kita dipanggil wawancara, terus kita nggak tahu kemampuan perusahaan mengeluarkan gaji berapa, eh malah nawarnya asal besar. Kan begini keliru juga," kata Sandra.


Kemudian, membuat curriculum vitae. Sebab, biasanya perusahaan awalnya melihat CV sebelum tahapan wawancara.

Hal lain yang diajarkan, yakni mengembangkan komunikasi pribadi.

"Bekerja dalam tim yang baik pun kami ajarkan agar menghargai rekan kerja, menerima masukan, dan kritik yang diberikan ke kita," ucapnya.

Sandra mengatakan, dengan sejumlah bekal yang diberikan pihaknya, lulusan UI akan mendapat kerja dengan cepat.

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan tim Tracer Study Universitas Indonesia, sebanyak 83 persen perusahaan puas dengan kinerja lulusan UI.

Humas Universitas Indonesia Egia Tarigan mengatakan, lulusan UI memiliki daya saing lebih baik dibanding dengan lulusan universitas lainnya.

"Ini dibuktikan dengan rata-rata mahasiswa UI menunggu kerja pertama hanya tiga bulan," ucap Egia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/07/25/19175041/ui-gaji-bukan-faktor-utama-yang-kami-ajarkan

Terkini Lainnya

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke