Salin Artikel

Pengamat: Pemerintah, Regulator, Masyarakat Harus Sama-sama Disiplin Berlalu Lintas di Dalam Tol

JAKARTA, Kompas.com - Kecelakaan beruntun yang terjadi di Tol Cipularang KM 91 pada Senin (2/9/2019), menyisakan duka.

Delapan orang meninggal dunia akibat kecelakaan itu, Hendra Tjahyana (64) salah satunya. Warga Sunter, Jakarta Utara tersebut berada dalam kendaraan yang hangus terbakar.

Atas musibah kecelakaan ini, pengamat transportasi dari Universitas Soegijapranata, Djoko Setijowarno menegaskan kedisplinan dalam berlalu lintas di jalan tol harus lebih digalakkan.

Terlebih dalam pengawasan kendaraan yang dilakukan oleh pemerintah. Bila kendaraan bermuatan berat tidak lolos uji KIR, maka kendaraan tersebut diimbau untuk tidak melewati tol, sebab berbahaya bagi kendaraan lainnya.

"Kalau saya bilang, disiplin itu bukan mulai dari pengemudi, (tetapi) mulai dari pemerintah dahulu, pemerintah harus disiplin. Begini contohnya, pemerintah sudah punya batas kecepatan di jalan tol, itu sudah dilaksanakan belum? Belum kan? Jadi jangan tuntut rakyat, pemerintah dahulu disiplin," katanya kepada Kompas.com, Rabu (4/9/2019).

Kendaraan muatan berat, yakni bus atau truk, harus memenuhi uji kelaikan kendarannya.

"Apakah operatornya nyiapin truknya bagus? Apakah pemerintah juga melakukan pengawasan dengan ketat uji kelayakan uji jalan atau KIR? Itu jelas," ujar dia.

Bila kedisiplinan itu dijalanlan dengan baik, pemerintah dan masyarakat dapat mampu mengurangi angka kecelakaan di dalam tol.

Sebelumnya, Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi menyebutkan jenis kendaraan yang mengalami kecelakaan di Tol Cipularang KM 91, belasan mobil pribadi, tujuh truk dan dua bus terlibat dalam kecelakaan beruntun.

Sejau ini, terdapat delapan korban meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut.

"Truk ada 7 unit, kendaraan pribadi 11 unit, dan 2 kendaraan bus," kata Rudi di Mapolrestabes Bandung, Senin (2/9/2019) sore.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/04/14451751/pengamat-pemerintah-regulator-masyarakat-harus-sama-sama-disiplin-berlalu

Terkini Lainnya

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke