Salin Artikel

Jumlah Pelanggar Ganjil Genap di Wilayah Jakarta Barat Berkurang pada Sore Hari

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pengemudi kendaraan roda empat yang melanggar di hari pertama penerapan perluasan ganjil genap di wilayah Jakarta Barat, Senin (9/9/2019), berkurang pada sore hingga malam hari.

Berdasarkan hasil operasi dari pukul 16.00 WIB hingga 21.00 WIB, sedikitnya terdapat 115 pengendara yang melanggar, mereka terbagi di tiga lokasi.

Sebaliknya, pada pukul 06.00 WIB sampai 10.00 WIB terdapat 153 pelanggar di traffic light (TL) Jalan Tomang Raya, Jakarta Barat.

"Hasil penindakan ganjil genap, Wilayah Jakarta Bart, pada Senin 9 September 2019 pukul 16.00 WIB sampai 21.00 WIB sebanyak 115 pengendara. Mereka terbagi di traffic light (TL) Tomang 28 pengendara, TL Slipi 6 pengendara, dan Tamansari 81 pengendara," jelas Kasatlantas Polres Jakarta Barat Kompol Hari Admoko saat dikonfirmasi Selasa (10/9/2019).

Dari penindakan tersebut, polisi menyita 87 kartu surat izin mengemudi (SIM) dan 28 surat tanda nomor kendaraan (STNK).

"Jadi untuk hasil penindakan pagi hari ini, ada 153 itu khusus di lalu lintas Jakarta Barat. Barang bukti yang kami sita ada SIM 122, STNK-nya ada 31," ujar Hari.

Rata-rata pengendara melakukan pelanggaran dengan alasan tidak mengetahui beberapa ruas jalan sudah diterapkan ganjil genap.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/10/08051061/jumlah-pelanggar-ganjil-genap-di-wilayah-jakarta-barat-berkurang-pada

Terkini Lainnya

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke