Salin Artikel

17 Unit Mobil Pemadam Diturunkan Atasi Kebakaran di Pesing

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 17 unit mobil pemadam kebakaran diturunkan untuk memadamkan api yang melahap kawasan pemukiman di Jalan Kampung Pesing Koneng RT/RW 09/02, Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

"Laporan kami terima dari Ibu Esti, kebakaran terjadi di pemukiman yang padat penduduk," kata Kepala Seksi Ops Kebakaran Suku Dinas Penanggulangan dan Penyelamatan Jakarta Barat Rompis Romli melalui pesan singkat yang diterima Antara di Jakarta, Minggu (22/9/2019).

Laporan kebakaran itu terjadi diterima pada pukul 18.24 WIB, pemadaman api oleh petugas dimulai pada pukul 18.30 WIB hingga kini proses pemadaman masih terus dilakukan oleh petugas.

Hingga berita ini ditayangkan, masih belum diketahui jumlah kerugian dan penyebab terjadinya kebakaran yang terjadi di pemukiman tersebut.

Total 14 unit pemadam kebakaran berasal dari wilayah Jakarta Barat, sedangkan 3 unit lainnya berasal dari wilayah Jakarta Utara.

Kebakaran yang melanda pemukiman warga Pesing Koneng, Jakarta Barat ini menyebabkan layanan commuterline arah Duri-Tangerang harus terhenti sementara waktu.

Pengguna KRL disarankan untuk mencari alternatif transportasi karena penjualan tiket pun dihentikan untuk sementara waktu.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/22/21065901/17-unit-mobil-pemadam-diturunkan-atasi-kebakaran-di-pesing

Terkini Lainnya

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke