Salin Artikel

Pencuri Motor di Masjid Al-Ikhlas Serpong Disebut Bawa Senjata Api Saat Beraksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Pencuri sepeda motor di Masjid Jami Al-Ikhlas di Cilenggang, Serpong, Tangerang Selatan, diduga selalu membawa senjata api.

Dugaan ini muncul setelah warga sekitar Masjid Jami Al-Ikhlas yang pernah memergoki aksi pencurian sempat ditodong senjata api oleh pelaku.

"Kami pernah pergokin maling mau nyolong motor. Tapi kami ditodong pistol. Enggak tau pistol beneran atau bukan, tapi kami takut aja. Jadi kami setiap ada maling motor itu anggapnya bawa pistol," kata marbot masjid Al-Ikhlas, Maman (59), saat ditemui dilokasi, Jumat (4/10/2019).

Aksi pencurian di Masjid Al-Ikhlas sudah tujuh kali terhadi dalam kurun waktu satu tahun terkhir. Menurut Maman, aksi penodongan senjata api oleh pelaku pencurian motor terjadi pada dua bulan lalu.

"Sekitar dua bulan lalu pernah kami pergoki. Kalau enggak makin banyak lagi yang kehilangan," katanya.

Hal senada juga dikatakan warga lainnya, Tuti (40). Ia yang juga pernah menjadi korban pencurian motor N-Max mengaku pernah ditodongi senjata api oleh pelaku pencurian.

Bahkan Tuti tak menyangka atas keberanian pelaku pencurian sepeda motor yang melakukan aksinya didekat orang banyak.

"Pas waktu shalat isya. Warga yang lagi pada ngumpul mergokin maling. Makannya saya heran itu maling berani banget ada orang banyak. Tapi pas kami kejar ngeluarin pistol, ya sudah kami diem semua," katanya.

Tuti menduga seringnya aksi pencurian yang terjadi di sekitar Masjid Al-Ikhlas karena ada komplotan yang selau mantau lokasi.

"Mungkin ada orang sekitaran sini kali yang mantau ya. Karena tau aja celahnya, terus juga kan ada CCTV tapi beraksinya yang enggak terekam CCTV. Sama misal motor banyak yang susah yang diambil kayak udah ngincer, gitu," katanya

Sebelumnya, aksi pencurian sepeda motor di Masjid Jami Al-Ikhlas di Cilenggang, Serpong, Tangerang Selatan terekam kamera CCTV. Aksi tersebut terjadi pada Kamis (4/10/2019).

Rekaman aksi pencurian tersebut sempat diposting di akun Instagram @seputartangsel beberapa jam lalu.

Dalam video berdurasi 37 detik tersebut, memperlihatkan dua orang laki-laki datang secara bersamaan ke Masjid Al-Ikhlas dengan menggunakan sepeda motor. Mereka langsung mendekati tempat area parkir.

Satu orang langsung masuk ke area parkir motor. Sedangkan satu pria lainnya yang menggunakan jaket berwarna merah hanya mengamati rekannya sambil berpura-pura memarkirkan motornya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/10/04/18393561/pencuri-motor-di-masjid-al-ikhlas-serpong-disebut-bawa-senjata-api-saat

Terkini Lainnya

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Megapolitan
Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Tengah Diteror 'Debt Collector'

Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Tengah Diteror "Debt Collector"

Megapolitan
3 Jenazah Korban Kebakaran Kapal di Muara Baru Diketahui Identitasnya

3 Jenazah Korban Kebakaran Kapal di Muara Baru Diketahui Identitasnya

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tambah Fasilitas 'One Stop Service' untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tambah Fasilitas "One Stop Service" untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Sebut STIP Terbuka dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna yang Dianiaya Senior

Polisi Sebut STIP Terbuka dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Maling Motor di Tebet Sempat Masuk ICU gara-gara Dikeroyok Warga

Maling Motor di Tebet Sempat Masuk ICU gara-gara Dikeroyok Warga

Megapolitan
“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar'

“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar"

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Kebut Persiapan, Prioritaskan Jemaah Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Kebut Persiapan, Prioritaskan Jemaah Lansia

Megapolitan
Tepergok Hendak Curi Motor, Maling di Koja 'Video Call' Ibunya Saat Diciduk Warga

Tepergok Hendak Curi Motor, Maling di Koja "Video Call" Ibunya Saat Diciduk Warga

Megapolitan
Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Megapolitan
Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Megapolitan
Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Megapolitan
Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke