Salin Artikel

Kampung Akuarium Dibangun di Aset Pemprov DKI, Status Rumah Warga Belum Dipastikan

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Kelik Indriyanto mengatakan, rumah-rumah warga di Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, akan dibangun di lahan milik Pemprov DKI Jakarta.

Namun, Kelik belum bisa memastikan status rumah yang akan ditempati warga nantinya.

"Itu aset kita, aset Pemprov. (Status rumah) oh itu nanti itu, belum dipastikan. Kami tugas membangun dulu, tugas Dinas Perumahan membangun saja," ujar Kelik di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (9/10/2019).

Kelik menyampaikan, Pemprov DKI saat ini masih melelang perencanaan desain (detail engineering design/DED) hunian dengan konsep rumah berlapis itu.

Pemprov DKI akan menyusun anggaran setelah mendapatkan pemenang lelang DED. Anggaran itu kemudian akan diusulkan ke dalam rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2020 saat rapat bersama Badan Anggaran DPRD DKI.

"Masih lelang DED, akhir Oktober selesai, semoga lancar ya," kata dia.

Kelik menuturkan, Pemprov DKI akan berhati-hati saat membangun Kampung Akuarium. Sebab, Pemprov DKI menemukan cagar budaya di sana.

"Pada waktu pelaksanaan fisik, kami akan sampaikan ke pelaksananya untuk berhati-hati karena di sana ada benda-benda cagar budaya yang memang harus diselamatkan. Itu nanti di 2020 Insya Allah pelaksanaan," ucap Kelik.

Sebelumnya diberitakan, Pemprov DKI akan membangun kembali Kampung Akuarium pada 2020. Kampung itu digusur Pemprov DKI Jakarta era Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada 2016.

Kampung Akuarium akan dibangun dengan konsep rumah berlapis, yakni permukiman yang dibangun secara vertikal, namun maksimal hanya memiliki empat lantai.

Gubernur DKI Anies Baswedan menyebut Kampung Akuarium akan dibangun menjadi kawasan wisata budaya dan sejarah.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/10/09/15551971/kampung-akuarium-dibangun-di-aset-pemprov-dki-status-rumah-warga-belum

Terkini Lainnya

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke